Dalam menyusun balok-balok tentu saja memerlukan kesabaran. Karena belum tentu balok yang ingin anak susun dapat tersusun dengan tepat. Kadang karena ukurannya yang berbeda membuat balok yang sudah tersusun menjadi roboh dan anak haru dengan sabar untuk menyusun ulang lagi agar sesuai dengan bentuk yang diinginkannya. Disini orang tua bisa menyemangati dan juga memotivasi anak saat menyusun ulang balok yang jatuh.
- Melatih Motorik Halus Anak
Bermain balok juga sangatlah bermanfaat untuk menstimulasi perkembangan motorik halus anak. Karena permainan balok membutuhkan koordinasi antara tangan dan juga mata.
- Melatih Sikap Sosial Anak
Saat anak bermain balok bersama temannya orang tua ataupun guru ajarkan pada anak untuk berbagi dan bekerjasama dengan temannya. Tujuannya adalah agar anak dapat melatih sikap sosialnya dan anak dapat bekerja sama dengan orang lain. Anak menjadi pribadi yang mudah bersosialisasi dengan adanya kegiatan bermain balok bersama teman.
Banyak sekali bukan manfaat dari permainan balok ini. Para orang tua khususnya bunda-bunda maupun guru dapat menggunakan permainan ini untuk menstimulasi perkembangan anak usia dini.Â
Selain mudah untuk didapatkan, permainan ini juga aman dimainkan oleh anak usia dini. Sebagai orang tua haruslah bijak dalam memilih apa yang akan dimainkan anak. Di satu sisi permainan ini menyenangkan di sisi yang lain permainan ini juga dapat mengajak anak untuk belajar banyak hal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H