Mohon tunggu...
Yan Sriw
Yan Sriw Mohon Tunggu... Guru - Keep calm and stay cool

Rencana-Nya, pasti lebih baik dan lebih indah... Trust in Him...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Surat Terakhir Untukmu

17 Maret 2018   08:31 Diperbarui: 31 Oktober 2019   21:08 511
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sorepun beranjak malam....

Langit kuning tembaga

Menyertai hilangnya cahaya

Hatiku resah...gundah...

Cahaya pergi ke ufuk barat

Dadaku berdebar...rasa sepi mendera

Sakit yang masih tersisa

Masih ingatkah?

Sekuntum bunga sepatu yang kau selipkan dirambutku

Kau menghapus semua duka laraku

Kau bercerita tentang indahnya Tanjung Duriat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun