Mohon tunggu...
Arda Sitepu
Arda Sitepu Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Content Writer Email : anggraini.arda@gmail.com. Blog : https://www.ardasitepu.com/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tak Mau Punah, Danamon Mantap Melaju Melalui Sosmed

18 Oktober 2016   23:54 Diperbarui: 19 Oktober 2016   00:16 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : dokumen pribadi

Linkedln

Info terkini tentang korporasi dan kepegawaian Danamon.

Semangat 60 Tahun Bank Danamon menemani setiap langkah masyarakat Indonesia dan menerangi arah untuk mencapai kemakmuran. Memberikan kepercayaan diri untuk bersama mantab melaju.

Selaju berbagai komunitas di media sosial maka seperti itulah Bank Danamon mantab melaju di media sosial. Kelak Bank Danamon tetap eksis dan tak punah layaknya Dinosaurus pada zamannya.

Sekapur Sirih Bank Danamon

PT Bank Danamon Indonesia, Tbk didirikan pada tahun 1956 dan sampai tahun ini memiliki jaringan sekitar 1900, terdiri dari kantor cabang konvesional, unit Danamon Simpan Pinjam (DSP), unit Syariah, serta kantor-kantor cabang anak perusahaannya.

Saat ini Bank Danamon memiliki hampir 60.000 ATM di 34 Provinsi di Indonesia. Danamon mengelola aset sebesar Rp175 triliun sampai dengan Juni 2016.

Berbagai penghargaan telah diterima, salah satunya adalah ‘Indonesia 1st Best Local Cash Management Bank in the Small Size of Annual Sales Turnover’ dari Asiamoney dalam ajang Asiamoney Summer Awards Dinner. Di samping itu, Danamon merupakan penerbit tunggal kartu Manchester United serta penerbit kartu Debit/ATM dan kartu kredit Manchester United.

Pada 30 Juni 2016, saham Danamon sebesar 63,37% dimiliki oleh Asia Financial (Indonesia) Pte. Ltd, 6,69% oleh JPMCB-Franklin Templeton Investmen Funds dan 25,94% dimiliki oleh publik.

Selamat mantap melaju bersama Bank Danamon….

Facebook : Anggraini Arda Sitepu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun