Fatuous love adalah jenis cinta yang mengacu pada gairah dan komitmen, tetapi Anda tidak merasakan adanya keintiman antara satu sama lain. Cinta palsu ditandai dengan komitmen yang dimotivasi oleh gairah. Hubungan dengan bentuk cinta ini seringkali tidak berhasil atau bertahan lama.
Ini bahaya nih, terlalu bergairah jadinya lupa sama komitmen.Â
Terakhir itu Consummate love.Â
Consummate love merupakan bentuk sempurna dari cinta karena diikuti dengan tiga komponen utamanya, yaitu intimacy, passion, dan commitment. Saat memilikinya, Anda merasa tidak akan bisa bahagia tanpa kehadiran pasangan. Perbedaan dan masalah pun dapat dengan mudah diatasi bersama.
Kalau yang ini, yah semoga sakinah mawadah warahmah ajalah.Â
Dalam kasus dua lelaki diatas, antara si kecil dan si tinggi, mungkin si kecil tidak terlalu punya gairah dan tidak menunjukkan komitmen untuk memastikan hari pujaan hatinya itu bisa dia peluk. Faktornya mungkin si kecil terlalu lama mengungkapkan, atau malah cenderung malu, bahkan yang lebih parah, di tolak mentah-mentah. Ahahaha.Â
Tapi tidak mengapa, namanya cinta pasti ada jatuhnya. Selama ini jangan terlalu fokus hanya dengan cinta saja. Tapi ingat, ada kata lain di depannya yakni jatuh. Mau cinta yah harus siap-siap jatuh, itu resiko yang harus diterima.Â
Selagi masih muda dan bisa berpikir jernih, cinta memang terkadang membuat kita lupa dengan hal lain di sekitar.Â
Jangan terlalu lama jika patah hati, apalagi karena cinta bertepuk sebelah tangan. Maknai itu sebagai tantangan hidup yang harus dilewati. Masa muda memang indah dilewati, namun harus tetap berpikir positif agar semuanya menjadi lebih baik.Â
Semangat yah si kecil.Â
Salam.Â