Semuanya telah dilakukan Sang Man, tetapi para hantu itu masih tetap berada di sekitar Sang Man. Lelaki itu pun kesal, lantas mengeluarkan kata-kata kasar dan pergi menemui teman wanitanya untuk menghilangkan semua amarahnya.
Sang Man diam terpaku, ingatannya tiba-tiba  kembali ke masa kecil saat dia bersama ibunya (sang hantu wanita yang gampang menangis), sedang makan gimbap berisi sayuran dan minari. Ternyata hantu keluarga itu adalah keluarga asli Sang Man yang tekah meninggal akibat kecelakaan mobil saat hendak liburan ke pantai. Sang Man adalah satu-satunya korban hidup dalam kecelakaan tersebut, tetapi ia menderita amnesia akibat trauma.
Bagian yang paling mengharukan menurut saya pribadi adalah saat Sang Man mengingat si kecil penyuka makanan manis dan robot Taekwon V yang ternyata adalah kakak Sang Man.Â
Si hantu kecil sejak dulu sangat sayang dengan Sang Man, bahkan pernah babak belur demi menyelamatkan uang mereka yang akan digunakan untuk menonton film robot Taekwon V. Sang Kakak pernah berjanji akan membawa Sang Man ke bioskop untuk menonton film tersebut ketika dewasa nanti. Sayangnya, nyawa sang Kakak harus hilang akibat kecelakaan di masa kecil mereka.
Tak hanya bagus ditonton untuk keluarga, film ini juga sangat bagus untuk ditonton bersama pasangan. Kenapa seperti itu? Sebab, ada salah satu adegan saat si hantu Ayah menasehati Sang Man, "Saat hidupmu merasa sulit, itu artinya kau harus mulai berpikir menambah anggota keluarga baru. Kedengarannya memang sulit, tapi saat ada orang-orang yang menyemangati, hidupmu akan terasa mudah."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H