Mohon tunggu...
Anggita Devi Perwari
Anggita Devi Perwari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat

Sedang menempuh studi di program Magister Kesehatan Masyarakat dengan peminatan Kesehatan Ibu dan Anak - Kesehatan Reproduksi. Pengalaman pekerjaan dan akademis memperkaya pemahaman saya tentang isu-isu kesehatan di masyarakat. Saya berupaya untuk menyumbangkan tulisan-tulisan yang relevan terkait kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, serta memberikan wawasan baru melalui perspektif akademis dan praktis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengurangi Sampah Plastik di Sekolah: Tumbler sebagai Solusi Praktis

13 September 2024   12:15 Diperbarui: 25 September 2024   21:14 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto : Anggita Devi Perwari

 Penggunaan tumbler di sekolah adalah solusi praktis yang terbukti efektif dalam mengurangi sampah plastik. Dengan membawa tumbler, siswa diajak untuk berpartisipasi dalam gerakan menjaga lingkungan dan mengurangi dampak buruk plastik terhadap lingkungan. Meskipun ada tantangan dalam implementasinya, dengan dukungan dari seluruh pihak, kebijakan ini dapat memberikan dampak positif yang besar.

Diharapkan lebih banyak sekolah yang akan menerapkan kebijakan ini dan membawa tumbler akan menjadi bagian dari kebiasaan sehari-hari siswa. Dengan langkah kecil seperti membawa tumbler, kita semua bisa berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Jadi, jaga lingkungan ayo bawa tumblermu!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun