Mohon tunggu...
Anggia putri ramadhani
Anggia putri ramadhani Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bunga Terakhir Agalia Alshava

23 Januari 2024   01:05 Diperbarui: 23 Januari 2024   13:55 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Daniswara : "Romantis drama? Wah, cocok banget buat kamu yang suka baca novel-novel cinta. Aku sih nggak masalah, asal kamu yang jadi sutradaranya."

Agalia     : "Hahaha, makasih ya, Kak Danis . Kamu emang sahabat terbaikku. Ayo, kita mulai kerjain sekarang. Kamu bisa datang ke apartemenku nggak?. Nanti ada mamah ku juga, nanti aku siapin pisang goreng kesukaan kamu "

Daniswara : " Waaah ayoo, bisa kok, aku sekarang langsung kesana ya. Tunggu aku sebentar."

Agalia         : "Oke, sampai ketemu ya. Bye."

Daniswara   : "Bye."

Daniswara pun segera berangkat menuju apartemen Agalia, dengan membawa laptop dan buku-buku referensi. Ia berharap bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk mendekatkan diri dengan Agalia , dan mungkin juga mengungkapkan perasaannya. Ia tidak tahu bahwa nasib akan membawanya ke arah yang berbeda.

Setelah bekerja keras selama dua minggu, dalam perjalanan nya membuat naskah drama ternyata Agalia dan Daniswara samasama memiliki perasaan yang sama sejak lama, dan Agalia pun sedang mencoba untuk daftar beasiswa untuk kuliah di Universitas luar negri dan pada akhirnya Agalia pun keterima untuk kuliah di Georgetown University, Amerika, dalam perjalanan nya bersama Daniswara selama dua minggu membuat naskah drama dan kehidupan mereka berdua yang tidak bisa ditebak yang ternyata saling jatuh cinta sejak lama dan Agalia yang keterima beasiswa di Luar negri . Dan pada akhirnya Agalia dan Daniswara berhasil menyelesaikan naskah drama mereka. Naskah drama itu berjudul Bunga terakhir Agalia Alshava , yang terinspirasi dari nama dan kisah hidup Agalia sendiri. Naskah drama itu menceritakan tentang seorang gadis yang bernama Agalia , yang hidupnya berubah setelah orang tuanya bercerai. Ia  kenal  dengan seorang laki laki  yang bernama Daniswara , yang menjadi sahabat dan cinta sejatinya. Namun, hubungan mereka diuji oleh keadaan, ketika Agalia  mendapat beasiswa untuk kuliah di luar negeri, sedangkan Daniswara harus tinggal di Indonesia untuk merawat ibunya yang sakit. Agalia pun harus memilih antara cinta dan cita-citanya.

Agalia dan Daniswara sangat bangga dengan hasil karya mereka. Mereka pun mempersiapkan diri untuk mementaskan naskah drama itu di acara Dies Natalis universitas. Agalia menjadi pemeran utama, sedangkan Daniswara menjadi pemeran pendukung. Mereka juga dibantu oleh teman-teman mereka yang lain untuk mengurus hal-hal teknis, seperti kostum, properti, musik, dan pencahayaan.

Hari H pun tiba. Agalia dan Daniswara bersiap-siap di belakang panggung, sambil menunggu giliran mereka tampil. Mereka berdua merasa gugup, tapi juga bersemangat.

Agalia       : (Memegang tangan Daniswara ) "Kak Danis , aku deg-degan banget. Gimana kalau kita salah ngomong, atau jatuh, atau ditertawain orang?"

Daniswara : (Menyeka keringat di dahinya) "Tenang aja, Lia. Kita udah latihan banyak kok. Lagian, naskah drama kita bagus banget. Pasti orang-orang suka. Kamu jangan takut, aku ada di samping kamu."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun