Mohon tunggu...
Anggi Anggraeni
Anggi Anggraeni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar/Mahasiswa

Hobi saya memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teori Perkembangan Psikososial yang Dikemukakan Oleh Erik Erikson tentang Psikososial

7 November 2024   18:51 Diperbarui: 10 November 2024   05:06 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Teori ini menunjukkan bahwa perkembangan manusia bukan hanya tentang aspek biologis atau psikologis, tetapi juga dipengaruhi oleh faktor sosial, seperti hubungan dengan keluarga, teman, dan komunitas yang lebih luas.

4. Membangun Identitas Diri

Salah satu tujuan penting dari teori ini adalah membantu individu mencapai pemahaman yang lebih mendalam tentang identitas dirinya, terutama pada masa remaja ketika pencarian identitas menjadi fokus utama.

  Teori Erikson memberikan pandangan bahwa perkembangan kepribadian adalah proses seumur hidup yang dipengaruhi oleh interaksi sosial dan pengalaman hidup pada setiap tahap. Setiap tahap membawa tantangan psikososial yang berbeda, dan kemampuan mengatasi setiap tantangan tersebut akan membentuk karakter serta kepribadian seseorang sepanjang hidupnya

~Fungsi Teori Erikson

1. Panduan bagi Orang Tua dan Pendidik

Teori ini memberikan panduan bagi orang tua, pendidik, dan profesional lainnya dalam mendukung perkembangan kepribadian anak dan remaja. Dengan memahami tantangan yang dihadapi pada setiap tahap, mereka dapat memberikan dukungan yang sesuai agar anak atau remaja dapat mengembangkan kepercayaan diri, kemandirian, dan inisiatif.

2. Kerangka Acuan dalam Konseling dan Terapi

Bagi para terapis dan konselor, teori Erikson menyediakan kerangka kerja untuk menganalisis masalah emosional dan sosial klien berdasarkan tahap perkembangan mereka. Ini memungkinkan konselor memahami masalah klien dari perspektif perkembangan dan memberikan intervensi yang sesuai.

3. Memahami Kesehatan Mental di Setiap Tahap Hidup

Teori ini membantu dalam mengenali potensi risiko kesehatan mental di setiap tahap kehidupan, seperti kebingungan identitas di masa remaja atau perasaan isolasi di usia dewasa muda. Pemahaman ini dapat membantu individu dan profesional kesehatan mental mengatasi masalah sebelum berkembang lebih jauh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun