Mohon tunggu...
anggawijaya
anggawijaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Pestisida Pertanian Alami Solusi Ramah Lingkungan untuk Pertanian Berkelanjutan

16 Desember 2024   17:43 Diperbarui: 16 Desember 2024   17:43 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Pestisida Pertanian Alami Solusi Ramah Lingkungan untuk Pertanian Berkelanjutan

Pestisida pertanian alami merupakan salah satu solusi yang semakin mendapat perhatian di dunia pertanian, terutama di tengah kekhawatiran akan dampak negatif penggunaan pestisida kimia yang berlebihan. Penggunaan pestisida dapat menyebabkan kerusakan pada ekosistem, kontaminasi udara tanah, dan masalah kesehatan bagi manusia serta hewan. 

Pengertian Pestisida Pestisida alami

Jenis-Jenis Pestisida Alami

Pestisida Berbasis Tumbuhan Banyak tanaman yang memiliki senyawa kimia alami yang dapat mengusir atau membunuh hama tanaman. Beberapa tanaman yang sering digunakan sebagai pestisida alami antara lain:

Neem (Azadirachta indica) : Minyak neem, yang diekstrak dari biji pohon neem, memiliki sifat insektisida yang sangat efektif. Neem dapat menghambat pertumbuhan larva hama, merusak sistem pencernaan hama, serta mencegah pembentukan telur.

- Daun Tembakau (Nicotiana tabacum) 

- Cabai (Capsicum annuum)

- Pestisida Berbasis Hewan Selain tanaman

Laba-laba dan Serangga Predator : Laba-laba, kepik, dan kumbang predator lainnya dapat membantu mengendalikan populasi hama di kebun atau ladang. Mereka memangsa serangga pengganggu seperti kutu daun dan ulat.

Pestisida Berbasis Mineral Beberapa bahan mineral alami juga dapat digunakan sebagai pestisida alami. Salah satu yang paling umum digunakan adalah :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun