Mohon tunggu...
Angga Setya Adi Utama
Angga Setya Adi Utama Mohon Tunggu... Guru - Guru SMA Negeri 1 Srengat, Kab. Blitar, Jawa Timur

Sederhana

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice Pembelajaran Menulis Cerpen Kelas XI SMA

23 Januari 2023   23:38 Diperbarui: 23 Januari 2023   23:44 456
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat?

Setelah melakukan analisis terhadap hasil kajian literatur dan hasil wawancara, serta dikonfirmasi melalui observasi/pengamatan dapat diketahui bahwa penyebab siswa mengalami kesulitan menemukan dan mengembangkan ide menjadi teks cerpen adalah:

1. Guru terlalu dominan, kurang menerapkan model inovatif, dan kurangnya penggunaan media pembelajaran yang tepat (lebih ke arah kontekstual)

2. Minat dan motivasi belajar siswa rendah

Berdasarkan penyebab di atas tantangan yang dihadapi oleh guru adalah

  • Pemilihan media dan metode yang tepat agar menarik bagi siswa sehingga antusias dalam mengikuti pembelajaran
  • Pemilihan model pembelajaran yang tepat sesuai dengan karakteristik materi pelajaran dan karakteristik siswa.
  • Guru dituntut bisa menumbuhkan motivasi belajar siswa melalui proses pembelajaran yang menyenangkan

Berdasarkan ketiga tantangan di atas dapat disimpulkan bahwa guru harus memiliki kompetensi pedagogik dan kompetensi profesional.

Pihak yang terlibat:

  • Dosen pembimbing
  • Guru pamong
  • Teman sejawat
  • Teman PPG
  • Siswa XI MIPA 4

Aksi : 

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

  • Langkah-langkah yang harus dilakukan guru sesuai tantangan yang dihadapi antara lain:
  • Menemukan akar permasalah
  • Berdasarkan hasil kajian literatur, observasi, wawancara dengan beberapa pihak, serta diskusi dengan teman peserta PPG daljab ketrgori 1 gelombang 2 jurusan Bahasa Indonesia, dosen pembimbing dan guru pamong ditemukanlah akar permasalahan dalam pembelajaran. Selanjutnya, dari penemuan akar malah tersebut ditentukan solusi terbaik/relevan yang dijabarkan pada langkah selanjutnya.
  • Menemukan solusi relevan
  • Setelah menganalisisis dan menemukan akar permasalahan, selanjutnya menentukan solusi relevan yaitu memaksimalkan penggunaan media, metode, model  pembelajaran yang variatif dan menarik bagi siswa. Guru menggunakan model Problem Based Learning, metode picture and picture, dan menggunakan media gambar. Model PBL menuntut siswa untuk aktif dan kritis sehingga lebih menantang. Media gambar yang menarik dan metode picture and picture yaitu gambar berseri memudahkan siswa untuk menemukan ide dan menyusun kerangka teks cerpen.
  • Menyusun materi, media, dan LKPD yang relevan dengan tujuan pembelajaran
  • Guru pada langkah ini merencanakan pembelajaran terkait merancang kerangka teks cerpen. Mulai dari menyusun materi sebagai sumber belajar; menyiapkan media untuk memacu semangat dan antusias siswa; hingga menyusun LKPD sesuai dengan indikator dan tujuan pembelajaran.
  • Melaksanakan praktik
  • Guru pada langkah ini melaksanakan pembelajaran sesuai rencana yang telah disusun dan dipersiapkan. Peribahasa tak ada gading yang tak retak tampak pada tahap ini. Walaupun penulis telah mempersiapkan segala hal denganmatang, pendokumentasian kegiatan dengan baik, tapi tetap saja masih ada kendala. Kendala tersebut pada proses editing yaitu ada beberapa file yang rusak sehingga berdampak pada hasil dokumentasi. Kendala tersebut menjadi pembelajaran dan pengalaman yang sangat berharga bagi penulis untuk lebih antisipatif dengan berbagai kemungkinan.
  • Melakukan evaluasi dan refleksi
  • Guru pada langkah ini berdiskusi dengan dosen pembimbing, guru pamong, dan teman PPG terkait pelaksanaan praktik pembelajaran ini. Refleksi dilakukan untuk mengetahui hasil/keefektifan pembelajaran melalui postest.

Refleksi Hasil dan dampak 

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun