Mas Ernest yang mendampingi Pak Basuki dalam sidang di PTUN tentunya mengetahui tentang Pembagian kewenangan dalam otonomi daerah, sehingga harusnya lebih paham tentang hal ini karena berkaitan dengan tata negara Indonesia.
Tentang Kartu Indonesia Pintar
saya tidak mau panjang lebar membahas, Silahkan saja baca di sini :Â
Anies: Distribusi Kartu Indonesia Pintar Tahun 2015 dan 2016 Lampaui Target.Â
Seperti yang dituliskan oleh salah satu portal berita di atas ternyata KIP yang dituduhkan juga diselesaikan dengan baik.Â
Apakah hal ini menjadi dasar dari Reshuffle ini Kementrian Pendidikan? Tentunya kita semua tahu bahwa Menteri adalah Jabatan Politik dan hal pengangkatan dan pencopotan menteri berada kewenangannya di tangan presiden. Oh iya terminologi pecat itu sebenarnya juga tidak tepat. Mereka yang belajar Tata Negara pasti paham tentang hal ini. Apakah Pak Sudirman Said dipecat? Padahal telah berhasil membuka misteri freeport dan orang-orang yang terlibat didalamnya?Â
Tentang Kedatangan Ke markas FPI
Hal ini tentunya jadi kejutan bagi semua orang, tidak hanya bagi orang-orang yang jauh, bahkan bagi orang-orang yang ikut membantu dalam kampanye ini. Kedatangannya membawa kejutan di awal tahun baru. Â Saya termasuk orang yang kecewa terhadap kedatangan Mas Anies kesana. Silahkan cek jejak digital saya, tentu banyak pernyataan saya yang tidak sepakat dengan FPI. Saya juga pernah berkunjung ke Petamburan, membantu riset seorang teman. Saya tidak akan menuliskannya hasilnya di sini. Namun, informasi dari dua belah pihak membuat coba memahami organisasi ini dari berbagai sisi.Â
Selepas itu berbagai tuduhan berseliweran tanpa ada yang mampu menahan. Setiap orang menafsirkan masing-masing arti kunjungan tersebut. Â "Ya, tapi dia memuja FPI setinggi langit, bilang bahwa ada 7 juta orang, paper yang catatan kakinya banyak, atau diskusi yang berbobot". Tanpa mau menafsirkan lebih jauh, bukankah itu jadi adab bagi seseorang yang bertamu ke rumah orang lain.
Pernah kah kita bertamu ke rumah seseorang lalu komentar "Masa sih pak, Koinya ganjil, coba sini saya itung dulu." pasti jawabnya "Wah iya ikan koinya jumlahnya ganjil, pasti membawa keberuntungan". Hal-hal sejenisnya untuk menyenangkan tuan rumah. Tentang kontroversi memadamkan api, silakan cek di tulisan yang disusun M.Husnil. ini bagian 1 dan ini bagian 2.
Pertanyaan selanjutnya adalah, apakah pernah Mas Anies memberikan dukungan kepada FPI atas tindak kekerasan yang dilakukannya? Apakah mendukung FPI untuk mendemo Pak Basuki agar dipenjara atas tindakannya? Â SIlahkan cek dan googling, bisa jadi saya juga salah, tapi saya tidak bisa menemukan sumber informasi valid yang mengatakan bahwa Mas Anies bersepakat dengan kedua hal tersebut.