Pendukung oposisi, yang kelelahan dengan mentolerir tindakan tercela seperti pemerasan rekaman terhadap Ketua Partai Tanah Air (MP) Muharrem Ince, yang mencalonkan diri sebagai kandidat sebelum pengunduran dirinya dan dituduh membagi suara Klcdaroglu, merasa sudah muak.
Meskipun telah mencoba untuk setiap metode di bawah ikat pinggang, para pemilih yang kecewa merasa sulit untuk mendapatkan kembali motivasi guna kembali ke kotak suara putaran kedua tanpa meraih kemenangan.
Ogan yang berpandangan nasionalis radikal seakan mengisi bus dengan semua pengungsi di negara tersebut dan mendeportasi mereka, dengan menyatakan dukungan untuk Klcdaroglu, tidak akan mengubah hasilnya.
Hal ini karena tidak diketahui bagaimana basis nasionalis radikal Ogan akan menanggapi seruan untuk bersatu melawan Erdogan, bersama separatis Kurdi. Kemungkinan besar, suara Ogan akan didistribusikan dalam proporsi yang sama antara Erdogan dan Klcdaroglu.
Karena itu, tidak akan mengejutkan siapa pun jika para pemilih yang telah lelah dengan agenda pemilihan serta mencari stabilitas mendorong suara kepada Erdogan ke rekor tertinggi pada putaran kedua nantinya.
Sumber : Melih Altinok
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H