Mohon tunggu...
Angga BastianSiregar
Angga BastianSiregar Mohon Tunggu... Administrasi - General Administrator

Seorang pekerja yang berpengalaman sebagai Administrator yang sekarang sedang menempuh pendidikan S1 Psikologi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Teori Faktorial Analitis Raymond Bernard Cattell

13 Juli 2024   10:00 Diperbarui: 13 Juli 2024   13:58 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS


3.2.    Teori Abnormalitas

Cattell setuju dengan pandangan klinis bahwa neurosis dan psikosis itu terjadi akibat adanya konflik yang tak terpecahkan dalam diri indivisu. Sehingga beliau mengembangkan teknik kuantitatif untuk membantu terapis mendiagnosis dan melakukan treatment. Cattell menyarankan kepada klinisan untuk mengukur besaran variable-variabel itu dan memasukkan nilai variable variable motivator dan sumber kedalam sumber konflik kedalam persamaan tingkah laku.

3.3.    Neurosis

Neurosi adalah pola tingkah laku yang ditunjukkan oleh seseorang yang merasa dirinya mengalami kesulitan emosional tetapi tidak menunjukkan gangguan psikotik. Definisi ini muncul karena ternyata perbedaan normal dengan neuromatik dan psikotik bukan hanya perbedaan tingkatan, tetapi perbedaan dimensi. Cattell menemukan neurotic banyak berkembang pada keluarga yang penuh konflik, kurang disiplin, dan kurang kasih sayang.

3. 4.    Psikosis

Adalah bentuk gangguan mental yang berbeda dengan neurosis, dimana individu kehilangan kontak dengan realita dan membutuhkan perawatan untuk melindungi dirinya dan orang lain.

3.5.    Psikoterapi

Cattell menyarankan pemakaian asesmen sebagai sentral dari terapi untuk melakukan diagnosis, dan kemudian menentukan treatment berdasarkan kelemahan kelemahan apa yang harus diperbaiki. Untuk psikoterapi Cattell, tidak mengembangkan prosedur terapi secara khusus.

Secara keseluruhan Metodologi, statistika, dan pengukuran merupakan kekuatan teori Cattell. Berbagai pendekatan penelitian yang unik diperkenalkan, , misalnya Teknik lintas batas (boundary) untuk menguji validitas isi suatu tes. Dua tes untuk berbagai kelompok usia yang sama, Lalu pengaruh factor genetic dan lingkungan diteliti dengan Teknik MAVA (Multiple Abstract Variance Analysis). Teknik R, Teknik P. Teknik Q dan Teknik diferensial R menjadi sumbangan unik dari Cattell.
    Teori Cattell sesungguhnya cukup komprehensif, menggambarkan kompleksitas motivasi dalam peta latisi yang mudah dipahami. Dia juga menyiapkan instrument dan model analisis kuantitatif yang canggih. Namun oerhatiannya yang berlebihan terhadap kuantifikasi ini justru menjadi boomerang. Beliau mendapatkan banyak kritik dalam hal pandangan jiwa yang menjadi mekanistik, tidak mencerminkan hakekat subjektivitas manusia.
    Tidak banyak ahli yang mengikuti jejak Cattell, Ketika Menyusun teori, fikifan -fikiran Cattell tidak banyak dikembangkan. Ada 3 perihal alasan mengapa demikian

1.    Kerja cattell sukar dipahami.

2.    Walaupun analitis factor relative objektif dan merupakan Teknik statistic yang canggih, banyak peneliti yang berpendapat bahwa hasil analisis factor tetap dipengaruhi subjektivitas peneliti, sehingga Sebagian besar dari mereka curiga dengan hasil penelitian beliau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun