Temanmu yang tercinta,
Santa Claus, "
Carol merasa ada sesuatu yang tidak asing dengan catatan ini. Dia melihat ke dalam catatan itu dengan hati-hati. Kemudian dia tersadar. Dia menyadari bahwa tulisan tangan ini mirip dengan tulisan tangan ibunya. Ibunya telah bekerja lembur untuk menabung untuk membeli hadiah mahal ini. Carol sangat bahagia tanpa kata-kata.Â
Carol pun menunggu Ibunya dengan tidak sabar. Saat sore hari Ibunya pulang setelah bekerja, Carol langsung memeluk Ibunya dan mengucapkan terimakasih. Dia tahu bahwa dia adalah gadis paling beruntung yang memiliki ibu yang luar biasa sebagai hadiah natal yang luar biasa. Ia sangat menyayangi Ibunya sampai kapanpun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H