Mohon tunggu...
Angeli Carissa
Angeli Carissa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Jangan Lupa Bersyukur

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Apakah Ada Keterkaitan antara PBL (Problem Based Learning) dengan Teori Gagne?

6 November 2023   21:54 Diperbarui: 6 November 2023   21:58 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PBL dalam pembelajaran

Perlu kita ketahui bahwa Problem Based Learning atau dikenal dengan PBL yang merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang menekankan atau memfokuskan pemecahan masalah sebagai titik sentral dalam proses pembelajaran. Dalam PBL, siswa diberikan situasi atau masalah dunia nyata yang memerlukan solusi atau pemahaman yang mendalam. Mereka kemudian bekerja secara aktif untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan mencari solusi untuk masalah tersebut. PBL ini biasanya sering digunakan dalam berbagai konteks pendidikan, termasuk pendidikan tinggi, kedokteran, hukum, dan banyak lagi. Problem-Based Learning (PBL) dan Teori Belajar Gagne memiliki pendekatan yang berbeda terhadap pembelajaran, tetapi dalam beberapa konteks lainnya, keduanya juga memiliki keterkaitan. Meskipun keterkaitan ini tidak langsung, PBL dapat digunakan bersama dengan prinsip-prinsip pada teori Gagne dalam pembelajaran yang lebih komprehensif. Berikut beberapa cara di mana PBL dan prinsip-prinsip pada teori gagne Gagn dapat saling berhubungan:

1. Pengaturan Tujuan Pembelajaran :

Sebelum siswa terlibat dalam PBL, penting untuk mengatur tujuan pembelajaran yang jelas. Prinsip-prinsip Gagn, seperti menetapkan tujuan pembelajaran yang spesifik, dapat digunakan dalam perencanaan PBL untuk memastikan bahwa siswa memahami apa yang diharapkan dari pembelajaran mereka.

2. Pendahuluan prinsip gagne :

Prinsip Gagne tentang membangun pengetahuan sebelumnya (prinsip belajar sebelumnya) dapat diterapkan dalam PBL. Sebelum siswa mencoba memecahkan masalah dalam PBL, mereka mungkin perlu memahami konsep dasar yang relevan. Prinsip ini dapat membantu dalam merancang tahap persiapan sebelum masuk ke tahap pemecahan masalah dalam PBL.

3. Motivasi :

Menurut Gagne sendiri bahwa pentingnya motivasi dalam pembelajaran. Dalam konteks PBL, memberikan tantangan nyata atau masalah dunia nyata yang harus dipecahkan dapat menjadi sumber motivasi yang kuat bagi siswa. Ini berhubungan dengan prinsip pemberian tugas yang menarik dan relevan dalam teori Gagn.

4. Penerapan Pengetahuan :

Setelah siswa dapat memahami konsep dasar, mereka dapat menerapkannya dalam pemecahan masalah dalam PBL. Prinsip-prinsip Gagn tentang penerapan pengetahuan ke dalam situasi nyata dan pemberian umpan balik (prinsip penguatan) dapat membantu memastikan bahwa pembelajaran dalam PBL efektif.

Selain itu keterkaitan PBL dengan teori Gagne dapat memberikan manfaat ketika diterapkan diantaranya :

1. Pengaturan Tujuan Pembelajaran yang Jelas, karena dalam PBL ini dapat membantu dalam merumuskan tujuan yang jelas terkait dengan pemahaman masalah dan solusi yang diharapkan.

2. Motivasi yang Ditingkatkan, karena pada dasarnya PBL menyajikan masalah dunia nyata yang menantang yang dapat menjadi sumber motivasi yang kuat untuk siswa. Dengan memahami prinsip-prinsip motivasi Gagne, pengajar dapat merancang masalah yang lebih menarik.

3. Penguatan dan Umpan Balik. Prinsip penguatan dalam teori Gagn dapat diterapkan dalam PBL dengan memberikan umpan balik yang konstruktif terhadap solusi yang diajukan siswa. Ini dapat membantu siswa dalam memahami apa yang telah mereka pelajari dan bagaimana mereka dapat meningkatkan solusi mereka.

4. Desain Instruksional yang Terstruktur, karena teori gagne dapat membantu dalam merancang pengalaman pembelajaran PBL yang lebih terstruktur dan terorganisir, memastikan bahwa siswa melibatkan berbagai langkah yang mendukung pemecahan masalah.

Meskipun PBL dan Teori Gagne memiliki perberbedaan dalam pembelajaran, kedua juga dapat digunakan secara bersamaan atau dapat terintegrasi dengan bijak. Karena tujuan utama PBL adalah mengajak siswa untuk memecahkan masalah dunia nyata, sementara untuk Teori Gagne sendiri memberikan pedoman atau petunjuk tentang bagaimana cara menyusun pengalaman pembelajaran yang lebih efektif. Dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip Gagn ke dalam PBL, pengajar dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran, memotivasi siswa, dan memberikan kerangka kerja yang terstruktur untuk memandu proses PBL. Ini membantu dalam mencapai tujuan pembelajaran yang jelas dan memastikan bahwa siswa memiliki dasar pengetahuan yang memadai untuk memecahkan masalah yang dihadapi.

Referensi :

Fahrunissa, D. (2023). PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA DI SMA PASUNDAN 1 BANDUNG TAHUN PELAJARAN 2022-2023 (Studi Eksperimen Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X IPS) (Doctoral dissertation, FKIP UNPAS).

Larasati, A. D. P., Ibnu, S., & Santoso, A. (2019). Model Problem Based Learning dengan Pendekatan Multi Representasi untuk Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah Siswa dengan Tingkat Self-Efficacy Berbeda. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 4(6), 828-834.

http://eprints.uny.ac.id/1540/1/09Wara.pdf

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun