Mohon tunggu...
andy rusdiyanto
andy rusdiyanto Mohon Tunggu... Guru - Penikmat seni

Seseorang yang belajar untuk berIMAJINASI

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gerimis di Bulan Juli

31 Juli 2024   23:12 Diperbarui: 31 Juli 2024   23:20 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gerimis di Bulan Juli 

*

Rintik-rintik menari di jendela kaca 

Menggambar pola abstrak di atas daun 

Sejuk menyelimuti jiwa yang lelah 

Dalam diam, hati mulai merayu

**

Juli, bulan purnama yang redup 

Menemani langkah kaki yang terpaku 

Di bawah payung lusuh, kuhayati sejuk 

Mengingat kenangan yang takkan terhapus

**

Gerimis ini bagai air mata yang jatuh 

Mencuci luka yang lama menganga 

Namun di balik rintiknya, kutemukan satu 

Harapan baru yang mulai membara

**

Bulan Juli, musim hujankah tiba ?

Bawahilah hati yang mulai gersang 

Dengan tetesan airmu yang setia 

Kuharap, rindu ini takkan pernah hilang.

***

"aR79"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun