Bank Indonesia juga memiliki peran penting untuk mendorong terwujudnya pembangunan investasi hijau bagi wisata alam. Bank Indonesia sudah jelas mendukung dan berkomitmen terus meningkatkan investasi hijau, sekaligus menyukseskan program pemerintah Republik Indonesia sebagai Presidensi G20.
Berbagai insentif akan diberikan kepada perbankan yang menyalurkan dana untuk memberikan modal bagi pelaksanaan investasi hijau. Dan ini bukti konkret keseriusan Bank Indonesia mengusahakan Indonesia Maju melalui Investasi Hijau.
Bukti nyata lain jika wisata alam ini dapat diperhitungkan sebagai hasil dari investasi hijau adalah pengembangan green tourism oleh Kemenparekraf yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Taman Candi Borobudur sudah memulai langkah ini dengan adanya kendaraan listrik sebagai moda penjelajah di kawasan tersebut.
Secara bertahap penggunaan kendaraan berbasis listrik akan digunakan di seluruh lokasi wisata unggulam di Indonesia, bersyukur bahwa mimpi Indonesia Maju melalui Investasi Hijau prosesnya sudah mulai menjadi kenyataan.
Jadi sebetulnya gairah investasi hijau sudah ada sebelum perhelatan G20 diselenggarakan di Indonesia. Dan posisi Presidensi G20 menjadi motivasi pendukung sekaligus menambah daya tawar Indonesia guna menarik investor membangun destinasi wisata di tanah air.
Tentu pembangunan destinasi wisata alam yang didukung Presidensi G20Â sangat menguntungkan bagi perekonomian Indonesia. Jika Kemenparekraf sudah menawarkan proyek pembangunan investasi ke 18 investor asing sebagai usaha akselerasi kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja, Bank Indonesia selaku pengelola fiskal dan moneter juga senantiasa memberi dukungan nyata melalui berbagai program sehingga proses pembangunan dapat berjalan sesuai rencana.
Wisata Alam Indonesia di Pentas G20
Pada dasarnya wisata alam memiliki karakter intelektualitas tinggi berikut pemahaman serta kepekaan terhadap etika, moralitas dan nilai-nilai tertentu seperti halnya nilai budaya dan kearifan lokal, sehingga wisata alam layak disebut sebagai wisata berkualitas dan juga searah dengan karakteristik masyarakat Indonesia yang kaya akan kebudayaan serta menjunjung tinggi norma budaya adat, juga adanya kearifan lokal di setiap daerah.
Melalui Presidensi G20, Indonesia berada di posisi sangat ideal untuk menunjukkan sebagai negara  kaya akan destinasi wisata alam yang dapat dikemas dalam bentuk wisata peninggalan sejarah, wisata pedesaan atau wisata budaya yang intinya para pengunjung dapat terlibat langsung dengan budaya setempat.