Mohon tunggu...
andry natawijaya
andry natawijaya Mohon Tunggu... Konsultan - apa yang kutulis tetap tertulis..

good.morningandry@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Ada Manfaat di Balik Persaingan Bisnis

8 Maret 2020   18:02 Diperbarui: 9 Maret 2020   05:47 864
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melalui kolaborasi antar kompetitor dapat saling memahami masing-masing budaya organisasi, budaya yang baik dapat saja dicontoh, diimplementasikan sebagai nilai baru bagi perusahaan. Sedangkan budaya buruknya bisa juga dijadikan sebagai celah dalam menemukan kelemahan kompetitor.

Ilustrasi: brandingstrategyinsider.com
Ilustrasi: brandingstrategyinsider.com
Karena setiap perusahaan memiliki ciri khasnya sendiri dan biasanya ada ciri khas yang dikomunikasikan kepada para konsumennya sebagai bagian dari identitas produk. Hal itu bisa saja ditiru, tetapi spesifikasinya hanya dapat diketahui jika kita sudah memahami proses dibaliknya.

Core value dari sebuah perusahaan adalah prinsip utama sekaligus fondasi berbisnis. Aspek tersebut kemudian dituangkan dalam rencana bisnis serta target dengan eksekusinya adalah produksi dan penjualan. Aspek positif dari kompetitor dapat ditiru, dimodifikasi dan disesuaikan dalam kultur perusahaan, sehingga akhirnya memperkuat daya saing.

 ***

"Strategi tanpa taktik adalah rute paling lambat menuju kemenangan. Taktik tanpa strategi adalah suara sebelum kekalahan." (Sun Zi)

Musim Semi Musim Gugur berlangsung pada rentang waktu 770 SM -- 476 SM, selama periode itu terjadi persaingan antar negara-negara untuk tampil sebagai negara paling superior. Rumusan strategi Sun Zi didasarkan atas  persaingan kekuatan dan intrik satu sama lain.

Tidak mengherankan jika ajaran Sun Zi sangat relevan hingga masa kini, karena habitatnya manusia memiliki keinginan tampil, menguasai serta mengungguli persaingan. Dengan demikian persaingan dalam berbagai bentuk akan selalu ada. Sampai akhir waktu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun