Mohon tunggu...
andry natawijaya
andry natawijaya Mohon Tunggu... Konsultan - apa yang kutulis tetap tertulis..

good.morningandry@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

"That's Why Banking Is So Boring"

26 Januari 2018   21:08 Diperbarui: 28 Januari 2018   13:19 884
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menciptakan diferensiasi, sensasi dan pengalaman bukan hal yang mustahil. Asalkan kita dapat memahami profil, tipikal dan gaya dari nasabah kita. Lakukan riset, buat survei untuk memetakan gambaran nasabah kita seperti apa. Jangan hanya bicara nasabah kita seperti ini seperti itu jika belum pernah melakukan riset. Apalagi hanya mengandalkan nasabah yang dibawa dari "bank sebelumnya", jika masih mengandalkan nasabah yang itu-itu saja, ya pencapaian bisnis bank juga akan begitu-begitu saja. Dan lagi-lagi membosankan.

Produk dan layanan yang dikembangkan memiliki filosofi tersendiri. Apa maksud dan tujuan produk dan layanan tersebut diciptakan. Saya malas untuk menyinggung lagi mengenai mantra copy, pastedan special value. Waktunya kita merancang produk dan layanan untuk dijadikan media bagi bank menjual pengalaman kepada nasabah. 

Ya, kita jual pengalaman melalui produk dan layanan, seperti layaknya Apple menjual pengalaman melalui iphone. Lakukan strategi komunikasi pemasaran dengan memanfaatkan aspek psikologis nasabah. Saya katakan membosankan, karena masih saja ada unit kerja marketing communication tetapi kerjanya hanya bisa mendesain poster atau brosur, tanpa memahami kedalaman filosofi produk dan layanan yang dikembangkan.

***

Mulailah untuk mencari ide bagaimana produk dan layanan kita dapat unik, lakukan diferensiasi. Ciptakan sensasi guna menarik perhatian calon nasabah, setidaknya dalam jangka waktu pendek bank kita akan dikenal. Berikan pengalaman kepada nasabah melalui produk dan layanan kita. Agar perbankan tidak lagi membosankan, melainkan menjadi perbankan yang penuh pengalaman yang berkesan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun