Namun jangan berkecil hati jika kamu tidak menjumpai impian-impianmu tersebut, barangkali Tuhan memberimu sesuatu yang lebih baik bahkan lebih berharga dari yang kamu impikan selama ini. Alhamdulillah, Allah berikan saya suatu jalan hidup yang saya syukuri. Dari dulu kecil saya selalu ingin merasakan hidup di luar negeri seperti yang diceritakan di buku-buku yang aku baca, ketika SMP saya mendaftar ingin SMA internasional di Turki dan saya gagal. Menginjak SMA, ketika kelas 10 saya memiliki obsesi untuk berkuliah di Inggris, obsesi tersebut berlanjut hingga kelas 11 dimana tujuan saya berganti di negara Asia Timur seperti Jepang dan Korea yang lebih realistis, hingga puncaknya pada kelas 12 saya serius memutuskan ingin berkuliah di Kazakhstan dan engkau tahu semua tidak tercapai.
Pada akhirnya Tuhan, Allah, memberikan suatu yang tidak pernah terpikir oleh saya. Setelah lulus saya diterima di Fakultas Kedokteran di salah satu PTN terbaik di Indonesia. Sungguh Maha Indah Dia dan segala rencananya, Dia akan selalu ada untuk hamba-Nya yang berusaha dan berharap pada-Nya semata.
Sincerely gratitude, untuk Kakak M.W.A yang telah memberi banyak pelajaran dari obrolan sehari-hari di asrama kala itu.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H