Mohon tunggu...
Andrian Permana
Andrian Permana Mohon Tunggu... Lainnya - Humas / Penulis / Public Speaker

Saat ini saya berprofesi sebagai Humas di Rumah Sakit Umum Daerah yang ada di Indramayu, pernah menulis untuk media Zona Jakarta dan Ragam Indonesia, tertarik dengan banyak hal termasuk dalam hal menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menyelesaikan Masalah Rumah Tangga, Syarat Melakukan Silent Treatment Ini Dianggap Tepat, Apa Saja?

25 Juni 2024   14:13 Diperbarui: 25 Juni 2024   14:25 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sketsa laki - laki dan perempuan dewasa dengan benang yang menghubungkan keduanya (sumber: instagram @cintadalamangka)

Menikah dan menjadi seorang suami atau istri adalah hal yang didambakan oleh semua orang, sebab perkara tersebut hanya dilakukan sekali dalam seumur hidup.

Ada pasangan yang saling melengkapi satu sama lain, ada pula yang satu sama lainnya meninggikan kelebihan masing -- masing.

Mendapatkan pasangan yang satu visi dan sefrekuensi memang sangat menyenangkan, sebab dengan orang tersebut nantinya kita akan menghabiskan waktu dan menua bersama sampai akhir waktu.

Namun tidak dipungkiri bahwa dalam sebuah pernikahan tidak selamanya berjalan baik, akan ada masa di dalamnya terdapat sebuah konflik yang harus sama - sama diselesaikan agar kehidupan normal dalam sebuah pernikahan bisa kembali dilanjutkan.

Dalam hal ini kita mengenal istilah "silent treatment" atau mendiamkan pasangan. Hal tersebut sebenarnya termasuk dalam kekerasan secara emosional, sehingga salah satu pihak akan ada yang merasa tertekan dan tersakiti.

 

Oleh sebab itu, dikutip dari sebuah akun instagram @cintadalamangka, berikut adalah syarat yang tepat dalam melakukan silent treatment agar tidak sampai salah bersikap :

1.      Tidak Lari atau Kasar terhadap Pasangan

lari bukanlah sebuah solusi dalam bersikap, karena dengan demikian masalah yang seharusnya bisa diselesaikan malah tidak akan selesai -- selesai, pula bersikap kasar, hal tersebut hanya akan menambah masalah selanjutnya dan bisa berdampak sebagai Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Oleh sebab itu, Lari dan bersikap kasar adalah hal pertama yang harus dihindari

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun