3. Sydney Morning Herald
Media pemberitaan asal Australia, Sydney Morning Herald pun ikut memberitakan kasus pembunuhan Brigadir Yoshua, dengan laporan pemberitaan berjudul "General charged with murder in new twist to case of bodyguard".
Laporan pemberitaan tersebut memuat hasil penyidikan terbaru yang menghasilkan dugaan bahwa Irjen Ferdy Sambo lah otak dari pembunuhan Brigadir Yoshua, selain itu juga membuat tentang dugaan adanya pelanggaran kode etik yang dilakukan 31 personil polri dalam
menangani kasus ini, yang menunjukan adanya dugaan keberpihakan.
4. Daily Star
Selain dari negara tetangga, berita pembunuhan Brigadir Yoshua nyatanya sampai di media pemberitaan Eropa. Media tersebut bernama Daily Star yang berpusat di Britania Raya (Inggris).
Laporan pemberitaan tersebut berjudul "Top Cop Facing Death Penalty for Ordering Assassination of Own Bodyguard"Â yang dirilis pada Rabu (10/08/22).
Laporan pemberitaan tersebut memuat tentang dugaan keterlibatan Irjen Ferdy Sambo sebagai otak pembunuhan Brigadir Yoshua. Berita ini juga memuat tentang dugaan motif pembunuhan yang dilakukan Ferdy Sambo pada Brigadir Yoshua yang hendak melakukan pelecehan seksual pada Putri C (istri Irjen Ferdy Sambo).
Terlepas dari itu semua, semoga kasus ini cepat terselesaikan dan tau siapa dalang dan pihak yang terlibat dalam proses penghilangan nyawa Brigadir Yoshua Hutabarat, supaya segera mendapat hukuman yang setimpal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H