Artinya, manusia baru dapat disebut berhasil sebagai (menjadi) manusia seutuhnya, jika sudah dapat memanusiakan sesama manusia lainnya. Sebuah filsafat manusia yang mendalam. Program interaksi sosial yang humanis-progresif.
Intinya, setiap kita mesti punya program komunikasi yang berangkat dari motif kepedulian terhadap sesama.
Maka teknologi (alat) yang semakin canggih (Hi-Tech) tetaplah mesti dipandang dan diperlakukan sebagai alat bantu yang bisa dipakai untuk menolong manusia dalam rangka semakin memanusiakan sesamanya (Hi-Touch).
11/06/2020
*Andreas Vincent Wenas*, Sekjen 'Kawal Indonesia' -- Komunitas Anak Bangsa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H