Bagi Williams F1, ini adalah race terakhir mereka sebagai Williams team, setelah empat puluh empat tahun berkontribusi di olahraga Formula 1. Mereka telah mendpatkan hari-hari terbaiknya. Ayrton Senna, Nigel Mansell dan Damon Hill pernah balapan dan mejadi juara bersama Williams. Selanjutnya di race berikutnya akan berubah menjadi Dorilton Capital, investor yang telah membeli perusahaan ini. Sayang sekali Nicholas Latifi hanya finis di urutan ke-11 dan tidak mendapatkan point.Â
Jadi, Balapan di Monza 2020 tidak bagus untuk Mercedes, tidak bagus untuk Red Bull dan benar-benar buruk untuk Ferrari. Tapi saat lagu kebangsaan Italia; Il Canto degli Italiani dikumandangkan, ketika para mekanik AlphaTauri terharu, ketika Carlos Sainz; calon pembalap Ferrari, menempati posisi kedua terbaik dalam karirnya dan Pierre Gasly yang masih tidak percaya hingga duduk sendirian di podium, meneguk sampanye dan merenungkan kemenangan perdana F1 di akhir 18 bulan yang penuh gejolak, tidak diragukan lagi bahwa hari ini di Monza, mereka telah menjadi bagian dari sejarah yang istimewa bagi olahraga ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H