Mohon tunggu...
Andy Tirta
Andy Tirta Mohon Tunggu... Sales - Peace comes from within, don't seek it without.

Peace comes from within, don't seek it without.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Ngrobrol-ngobrol Covid-19 Bersama dr. Sidharta Salim

28 Juni 2021   08:05 Diperbarui: 28 Juni 2021   08:10 1063
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dokter Sidharta melanjutkan penjelasannya, "Sebetulnya banyak obat yang dinilai gagal dan sekarang yang diterima secara umum hanya Dexametasone. Sedangkan Remdesivir dinilai gagal.
Di Jerman, hanya diberikan 3 hari pertama sakit, plasma convalescence sudah out, digantikan antibodi monoclonal yang juga hanya untuk 3 hari pertama.
Untuk pengobatan Badai Sitokin digunakan Toclizumab + steroid."

"Saya berharap Ada perubahan paradigma. Jangan lagi berikan Azithromycin, Oseltamivir, Isoprinosin untuk mengibati COVID-19. Juga jangan berikan proton pump inhibitor seperti Omeprazole, Lanzoprazole, Pantoprazole. Yang akan memperburuk kondisi pasien COVID-19."
Demikian dokter Sidharta Salim, Sp.PD menjelaskan panjang lebar  perjuangannya selaku seorang dokter dalam  menyelamatkan pasien-pasiennya.

Semoga Badai Pandemik COVID-19 segera lenyap dari muka Bumi ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun