Mohon tunggu...
Andi Surya Amal
Andi Surya Amal Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Education is indubitably the most important vehicle for personal and societal well-being and development.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Dokter, Perusahaan Farmasi dan ‘Conspiracy of Silent’?

20 Januari 2014   12:56 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:39 1543
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Ketiga, kegiatan promosi dalam bentuk pemberian informasi obat kepada profesional kesehatan dipandang wajar, tetapi ini harus dilakukan secara jelas, transparan dan tanpa persepsi konflik kepentingan.


Keempat, biaya promosi obat oleh industri farmasi adalah bagian yang harus dibayar oleh masyarakat (pasien). Karena biaya promosi masuk ke dalam biaya produksi yang akan menentukan harga obat. Dengan demikian kompensasi kegiatan promosi hendaknya berdampak pada kepentingan masyarakat luas.


Kelima, pemerintah diharapkan menerapkan perangkat hukum dengan sanksi yang tegas dan pasti terhadap pelanggaran distribusi dan promosi obat terutama prescrption drugs terhadap semua pihak.


**************

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun