Mohon tunggu...
Andi Samsu Rijal
Andi Samsu Rijal Mohon Tunggu... Dosen - Peneliti Bahasa dan Budaya

Seorang Ayah; Pencinta Buku

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Jejak-jejak Makassar

22 Desember 2019   09:00 Diperbarui: 4 Maret 2020   11:53 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ia sebutan

Tak bernama

Tak hanya remang

Tak hanya redup

Ia gelap tak berpenghuni

Negarakartagama (2), prapanca

Menelisik bentangan Bantayan dan Salaya

Dari Luwuk sampai ke Udamakatraya

Phinis berlabuh

Di jung batu

Karang jadi jangkar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun