Mohon tunggu...
Andi Indah Ayu Lestari
Andi Indah Ayu Lestari Mohon Tunggu... Freelancer - Blogger

Hai teman-teman! Aku adalah seorang penulis yang gemar berbagi pengalaman melalui tulisan. Mari eksplor bersama kisah-kisah menarik dan inspiratif yang dapat memotivasi serta memberikan wawasan baru.⁣ ⁣ Sambutlah setiap petualangan dan pemikiran dengan hangat di dalam dunia tulisanku. Terima kasih sudah bergabung! ✨📖

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Semarak Merdeka Belajar: Bergerak Bersama dalam Memupuk Semangat Pendidikan yang Merdeka

25 Mei 2023   22:30 Diperbarui: 25 Mei 2023   22:32 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source from Pixabay

Selain itu, Kemendikbud juga telah memberikan perhatian khusus terhadap pengembangan kurikulum yang relevan dan kontekstual. Dalam Merdeka Belajar, peserta didik diberikan kebebasan untuk menentukan jenjang dan tujuan belajar mereka. 

Oleh karena itu, kurikulum perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan minat peserta didik. Kemendikbud telah melakukan revisi dan penyempurnaan kurikulum untuk memastikan bahwa materi yang diajarkan relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan zaman. 

Selain itu, pemberian kebebasan kepada sekolah untuk mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) juga merupakan langkah positif dalam mendukung Merdeka Belajar. Praktik ini memungkinkan sekolah untuk menyesuaikan kurikulum dengan kondisi dan kebutuhan siswa mereka secara spesifik.

Dalam praktik baik Merdeka Belajar, kolaborasi antarlembaga juga menjadi hal yang sangat penting. Kemendikbud telah bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat, dan dunia usaha, untuk mewujudkan Merdeka Belajar. 

Kolaborasi ini mencakup berbagai hal, seperti pemberian beasiswa, program magang, serta pembentukan jaringan kerja sama antarlembaga. Melalui kolaborasi ini, peserta didik dapat memperoleh pengalaman nyata di dunia kerja, dan sekolah dapat mendapatkan dukungan dari pihak lain dalam melaksanakan program-program pendidikan.

Secara keseluruhan, praktik baik dalam Merdeka Belajar yang telah dilakukan oleh Kemendikbud telah memberikan dampak yang positif dalam dunia pendidikan Indonesia

Peningkatan akses, peningkatan kualitas guru, pemanfaatan teknologi, pengembangan kurikulum yang relevan, dan kolaborasi antarlembaga adalah beberapa contoh praktik baik yang patut diapresiasi. 

Namun, masih ada banyak tantangan yang perlu dihadapi dalam mewujudkan Merdeka Belajar secara menyeluruh. Diperlukan komitmen yang kuat dari semua pihak, termasuk pemerintah, sekolah, guru, orang tua, dan peserta didik, untuk menerapkan dan memperluas praktik baik ini.

Sebagai penutup, saya percaya bahwa dengan terus menerapkan praktik baik dalam Merdeka Belajar, kita dapat menciptakan sistem pendidikan yang lebih inklusif, relevan, dan memberdayakan. Merdeka Belajar bukan hanya sekedar konsep, tetapi sebuah gerakan yang melibatkan semua pemangku kepentingan dalam dunia pendidikan. 

Dengan bergerak bersama dan semarakkan Merdeka Belajar, kita dapat memberikan pendidikan terbaik bagi generasi muda Indonesia dan membantu mereka menggapai potensi tertinggi mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun