Mohon tunggu...
Andika Wisnu Wijaya
Andika Wisnu Wijaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya adalah mahasiswa universitas mataram yang tertarik dibidang politik terutama hukum atau isu yang berkembang dilaman media sosial, hal yang saya sukai adalah menganalisis berbagai media sosial berkaitan dengan isu hukum tata negara baik dari undang-undang maupun putusan pegadilan cita-cita saya untuk mendapatkan beasiswa dari berbagai pihak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kolobrasi Mahasiswa KKN PMD UNRAM dengan Kelurahan Lewirato: Pengembangan Tanaman Hidroponik untuk Dasawisma

2 Agustus 2024   11:30 Diperbarui: 2 Agustus 2024   11:32 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pengadaan media tanam hidroponik (16/07/2024)(Dokpri)

Bima, 16 Juli 2024: Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mataram (UNRAM) bekerja sama dengan Kelurahan Lewirato untuk membangun tanaman hidroponik. Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan ketahanan pangan lokal serta persaingan usaha dan memberdayakan kelompok dasawisma.

Kelurahan Lewirato, yang terletak di Kota Bima, memiliki potensi besar untuk pemanfaatan lahan dibidang tanaman seperti sayur-sayuran. Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, kelompok dasawisma di kelurahan berinisiatif untuk mengembangkan tanaman hidroponik sebagai alternatif sumber makanan dan mendapatkan sumber tambahan.

Sebagai bagian dari program KKN PMD, mahasiswa UNRAM hadir untuk memberikan pelatihan dan pendampingan teknis kepada masyarakat Lewirato khususnya kelompok dasawisma lewirato. Mahasiswa KKN PMD unram membawa pengetahuan terbaru tentang teknik hidroponik yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

Menurut Andika Wisnu Wijaya, koordinator mahasiswa hubungan masyarakat KKN PMD UNRAM, "tujuan kami adalah memberikan keterampilan yang dapat langsung diterapkan oleh anggota kelompok dasawisma. Kami ingin mereka bisa mandiri dan mengembangkan sistem pertanian ini secara berkelanjutan".

Pelatihan yang dilakukan mencakup beberapa aspek penting dari budidaya hidroponik, seperti:

1. Pengenalan Sistem Hidroponik

Mahasiswa memberikan penjelasan serta pamdangan mengenai berbagai jenis sistem hidroponik yang bisa diterapkan di wilayah kelurahan lewirato, seperti sistem rakit apung, sistem pipa hidroponik, NFT (Nutrient Film Technique) merupakan Teknik hidroponik di mana tanaman berdiri di aliran air dangkal yang mengandung semua nutrisi terlarut yang diperlukan untuk pertumbuhan tanaman, dan sistem wick.

2. Persiapan Media Tanam

Peserta akan dilatih cara menyiapkan media tanam yang tepat, termasuk memilih unsur hara yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman, antara lain; Penyiapan pupuk, spons, pipa air, tanah, dan aliran listrik yang memadai.

3. Perawatan dan Pemeliharaan

Mahasiswa memberikan tips dan trik untuk merawat tanaman hidroponik agar hasilnya optimal, serta dapat di petik (penuaian) termasuk cara mengatasi hama dan penyakit yang umum terjadi pada tanaman.

4. Pengelolaan Hasil Panen

Mahasiswa juga membantu kelompok dasawisma dalam mengembangkan strategi pemasaran di era modern seperti pemanfaatan aplikasi seperti WhatsApp, Facebook, dan Instagram agar hasil panen dapat dijual dengan harga yang menguntungkan.

Kerja sama ini telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi warga Lewirato dan kelompok dasawisma. Tidak hanya meningkatkan keterampilan bertani, tetapi juga membuka peluang baru bagi ibu-ibu rumah tangga untuk berkontribusi dalam ekonomi keluarga.

"Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa KKN UNRAM atas ilmunya. Sekarang kami bisa memanfaatkan lahan sempit di kelurahan untuk menanam sayuran yang bisa dijual dan dikonsumsi sendiri," ungkap Arief rahmansyah, S,sos selaku ketua rumah aspirasi.

Diharapkan kerja sama ini akan menjadi contoh bagi kelurahan lain untuk memanfaatkan teknologi pertanian kontemporer untuk pemberdayaan masyarakat. Pihak Kelurahan Lewirato berharap program ini akan bertahan dan dapat mencapai lebih banyak keterampilan baru masyarakat di masa depan.

Lurah Lewirato, Bapak A.Munir Hariaddin, S.Pd mengatakan, "Kami terus berkolaborasi dan berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan positif mahasiswa Universitas Mataram seperti ini. Semoga kerjasama ini bisa menjadi langkah awal untuk lebih banyak inovasi di bidang pemanfaatan lahan untuk pertanian."

Inisiatif ini menunjukkan bahwa ketika para akademisi dan komunitas lokal berhasil bekerja sama, mereka dapat mengatasi tantangan regional. Program ini diharapkan dapat menginspirasi banyak pemangku kepentingan untuk mengembangkan inovasi serupa di tempat lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun