Banyak orang sering menyamakan kedua bahan pangan ini, yang sebenarnya memiliki bahan utama atau bahan pokok yang sanggat berbeda, dan juga memiliki rasa yang cenderung berbeda satu sama lain, butter atau yang biasa di sebut mentega memiliki bahan dasar hewani sedangkan yangberasal dari krim atau fat yang terkandung pada susu, margarin memiliki bahan dasar nabati atau bisa di bilang berasal dari tumbuh - tumbuhan. Lalu apakah lebih baik mengunakan margarin di bandingkan dengan mentegga (butter).
Mentega adalah butter tetapi banyak oeang yang menyamakan nya dengan margarin. mentega berasal dari cream susu atau lemak hewani, yang di olah dengan cara mengaduk krim atau susu yang memiliki kandungan lemak yang tinggi smapai menggumpal dan menjadi butter.Mentega atau butter ini adalah produk alami yang tidak mengandung trans-fatty (asam lemak trans).Bahan ini merupakan sumber vitamin larut lemak seperti vitamin A,D,E, dan K. Butter juga mengandung padatan susu sehingga menjadikannya berwarna sedikit cerah / putih dibandingkan margarine. Harga butter biasanya lebih mahal karena memberikan aroma dan rasa yang lebih gurih saat digunakan untuk olahan.
Berbeda dengan butter yang terbuat dari lemak hewani. Margarin berbahan dasar minyak atau lemak nabati. Margarin memiliki tekstur yang lebih padat atau kaku, stabil di ruang suhu (tidak mudah meleleh), dan memiliki warna lebih kuning daripada mentega. Walaupun aroma margarin tak sewangi mentega/butter namun margarin memiliki daya emulsi yang bagus. Daya emulsi dapat memberikan cita rasa yang gurih dan menngurangi remah pada olahan sehingga mampu menghasilkan tekstur olahan yang memuaskan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H