Mohon tunggu...
Andika Syahputra
Andika Syahputra Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Konseling

Menyukai topik-topik tulisan yang membahas tentang konseling, psikologi dan pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pendidikan Vs Kekuasaan

5 Desember 2024   06:37 Diperbarui: 5 Desember 2024   06:38 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Protes jilbab, yang dimulai oleh generasi muda terdidik, menjadi simbol perlawanan terhadap sistem yang tidak adil. Dengan pengetahuan tentang hukum dan hak asasi manusia, mereka menuntut kebebasan yang selama ini direnggut dari mereka.

Dari semua contoh ini, satu hal yang jelas: pendidikan memiliki potensi luar biasa untuk menciptakan perubahan. Ia bukan hanya soal memperoleh gelar atau pekerjaan, tetapi juga soal memahami dunia dan berani menantang ketidakadilan. Pendidikan menciptakan ruang untuk bertanya, berpikir kritis, dan membangun solusi. 

Ketika masyarakat terdidik, mereka tidak lagi menjadi objek kekuasaan, tetapi menjadi subjek yang mampu menentukan arah hidupnya sendiri. Pendidikan, jika diarahkan dengan benar, adalah alat pembebasan yang tidak bisa dihentikan oleh kekuasaan mana pun.

Bagi Indonesia, pendidikan masih menjadi harapan besar. Meski tantangan seperti ketimpangan akses dan politisasi kurikulum masih ada, potensi pendidikan untuk membentuk generasi kritis tidak boleh diabaikan. 

Bayangkan jika setiap anak di Indonesia memiliki kesempatan untuk belajar dengan bebas dan berpikir kritis. Mereka akan tumbuh menjadi generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga peduli terhadap keadilan. 

Dengan pendidikan yang benar-benar membebaskan, Indonesia bisa menjadi bangsa yang lebih adil, kuat, dan bermartabat. Harapannya, pendidikan tidak lagi dilihat sebagai formalitas, tetapi sebagai kunci untuk membuka pintu masa depan yang lebih cerah bagi seluruh rakyat Indonesia. 

(Andika Syahputra - Mahasiswa UNDIKSHA)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun