Mohon tunggu...
ANDI BAHRODIN
ANDI BAHRODIN Mohon Tunggu... Petani - Urip Migunani tumraping liyane

Aku Orang Desa yang bangga jadi wong ndesa dan akan tetap melestarikan kearifan desa untuk mengabdi kepada Sang Pencipta.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Guru adalah Manusia Super

8 November 2022   10:37 Diperbarui: 8 November 2022   10:42 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berikan pendekatan yang sesuai dengan kondisi peserta didik saat ini. Misalnya, peserta didik yang setiap hari terlihat tidak bersemangat mengikuti kelas, bisa Anda ajak berbincang untuk mencari tahu akar masalahnya.

Dok.AB
Dok.AB

Rangkul dia menemukan solusi dan menemukan motivasi untuk semangat mengikuti pelajaran di hari berikutnya. Dengan memberikan pendekatan seperti itu, bukan hanya bermanfaat untuk peserta didik tapi juga untuk diri Anda sendiri, agar lebih mudah membangun suasana kelas yang kondusif.

Setiap peserta didik masing masing punya waktu berbeda untuk berkembang dan menangkap pelajaran. Ada peserta didik yang cepat paham, namun tidak sedikit juga yang sulit dan membutuhkan waktu lama untuk mempelajari sesuatu.

Saat peserta didik berhasil menguasai materi atau mendapat nilai memuaskan, berikan apresiasi, bisa dalam bentuk pujian, hadiah juga pesan motivasi untuk mempertahankan dan meningkatkan pencapaiannya. 

Dok.AB
Dok.AB

Untuk peserta didik yang belum berhasil, jangan diperlakukan berbeda, beri mereka semangat untuk memperbaiki nilai dan mencapai target yang dibutuhkan.

Ajak peserta didik lain untuk ikut membantu, karena sesama teman biasanya akan lebih mudah berkomunikasi.

Perhatian dan apresiasi yang Anda berikan menjadi salah satu faktor untuk menciptakan suasana kelas yang tenang dan kondusif. Sebab peserta didik merasa dihargai atas segala pencapaiannya baik besar maupun kecil.

Itu tadi tips menciptakan suasana kelas yang kondusif dan menyenangkan untuk Anda yang berprofesi sebagai guru.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun