Untuk mempercepat pemulihan perekonomian pasca pandemi Covid-19, dibutuhkan beberapa strategi yang dapat membangkitkan perekonomian Indonesia. Dalam bidang pertanian, sangat terasa sekali penurunan pendapatan yang diterima oleh petani karna hasil paten dipatok dengan harga rendah.Â
Untuk menghadapi kesulitan ini, maka pemerintah perlu melakukan transformasi digital ke sektor pertanian melalui integrasi ketahanan pangan dengan penguatan rantai pasokan makanan yang kuat.Â
Kemudian pemerintah juga harus mempercepat pembiayaan dan pembangunan hijau atau Green Growth Economy melalui tiga sektor utama meliputi sektor energi, sektor lanskap dan sektor infrastruktur.Â
Green Growth Economy sendiri memiliki tujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi hijau dengan melibatkan pihak swasta atau bisnis dalam aliran investasi hijau untuk meningkatkan sektor prioritas serta memastikan ekosistem yang lebih sehat. Dan yang terakhir adalah pemerintah ahrus berfokus pada pendidikan dan pelatihan terkait dengan permintaan skill tenaga kerja kedepannya.
Selain itu, untuk memulihkan perekonomian pasca pandemi Covid-19 juga dapat dilakukan dengan cara lain, yaitu dengan mendukung dan memberikan berbagai pelatihan bagi pelaku usaha atau UMKM agar bisa berinovasi dan mendukung untuk menambah nilai jual pada produk yang mereka jual. Jumlah UMKM di Indonesia mencapai 64,19 juta, dengan komposisi Usaha Mikro dan Kecil sangat dominan yakni 64,13 juta atau 99,92% dari keseluruhan sektor usaha.
Untuk mendukung UMKM, pemerintah menyiapkan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di tahun 2020 dan dilanjutkan di tahun 2021.Â
Realisasi PEN ini untuk mendukung UMKM sebesar Rp 112,84 triliun dan telah dinikmati oleh lebih dari 30 juta UMKM pada tahun 2020. Sedangkan untuk tahun 2021, pemerintah juga telah menganggarkan PEN untuk mendukung UMKM dengan dana sebesar Rp 121,90 triliun untuk menjaga kelanjutan pemulihan perekonomi Indonesia.
Penulis 1 : Andhika Muhammad Naufal (30402000122)
Penulis 2 : Ibu Meilan Arsanti, S.Pd., M.Pd
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H