Mohon tunggu...
andaru rahutomo
andaru rahutomo Mohon Tunggu... rakyat jelata -

fulfilling a never ending purpose

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Lessons in Military Leadership

22 Desember 2015   11:53 Diperbarui: 22 Desember 2015   17:40 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

SEORANG ”B”

Mari kita ambil contoh seorang pemilik waralaba Pizza Hut.

Apabila pemilik waralaba tersebut ingin berlibur ke luar negeri selama satu bulan hingga beberapa tahun, maka bisnisnya akan tetap berjalan dan menghasilkan uang karena telah memilik sistem yang telah terbukti dapat berjalan dengan sistem yang ada dan karyawannya.

SEORANG ”I”

Contoh I adalah seorang investor atau pemegang saham.

Sama seperti seorang ”B”, yaitu ketika seorang investor ingin meninggalkan bisnisnya dalam waktu yang lama, maka bisnisnya tetap dapat berjalan karena aset-lah yang bekerja untuknya.

Dengan memahami Cashlow Quadrant di atas maka kita dapat mengetahui dimana posisi kita dan apa untukng ruginya. Apakah lebih baik menjadi "lone wolf" atau bertransformasi menjadi pemimpin yang lebih mempunyai banyak manfaat.

  1. Discipline Delivers A Higher Quality Of Life

Meningkatkan level kehidupan seseorang membutuhkan kedisiplinan. Untuk bergerak dari zona nyaman dan bergerak ke level selanjutnya selain dibutuhkan niat juga dibutuhkan kedisiplinan. Perubahan itu terkadang membutuhkan pengorbanan untuk masuk ke kondisi yang tidak nyaman, belajar hal barum bertemu orang-orang baru, dan bertransformasi menjadi orang yang lebih baik. Namun kehidupan seseorang tidak akan meningkat sebelum orang itu sendiri meningkatkan kualitas dirinya.

Semakin besar kekuasaan yang diemban maka ada 3 faktor yang harus juga ditingkatkan sehingga kekuasaan/sumber daya itu dapat terjaga dengan baik. Faktor itu antara lain knowledge, control, dan responsibility. Sumber daya yang besar menuntut dimilikinya pengetahuan yang lebih, standar yang lebih tinggi, dan kemampuan kontrol tingkat tinggi untuk menempatkan tanggung jawab di pundak seorang pemimpin dan menjaganya dengan baik.

Robert Kiyosaki menyebut ada Four Cornerstones of Disciplines yang merupakan faktor internal dari kepribadian seorang pemimpin yang menentukan keberhasilannya. Faktor itu adalah mental, fisik, emosi, dan spiritual. Untuk meningkatkan kualitas hidup seseorang maka orang itu harus mempunya kekuatan mental, fisik, emosi, dan spiritual. Jika seseorang tidak mampu untuk meningkatkan kualitas hidupnya maka ada kemungkinan salah satu atau lebih dari 4 faktor tersebut dalam kondisi yang lemah. Butuh kekuatan dan disiplin untuk merubah 4 faktor tersebut menjadi sebuah modal kuat untuk meningkatkan kualitas hidup. Tanpa disiplin 4 faktor tersebut justru dapat menjadi kelemahan dan penghambat seseorang untuk maju.

Seorang enterpreneur harus dapat meningkatkan kekuatan 4 faktor tersebut. Seorang enterpreneur harus bisa menguatkan ketakutan emosional misalnya siap untuk menghadapi ketakutan laba yang tidak pasti, kemampuan untuk menerima resiko yang ada, dan terus beroperasi ketika modal sudah habis sekalipun. Kekuatan mental yang kuat dibutuhkan khususnya pada saat orang tersebut melakukan kesalahan, mental yang baik diperluka untuk segera bangkit dan belajar dari kesalahan tersebut. Kemampuan fisik harus siap untuk selalu bekerja tanpa henti sepanjang tahun. Dan yang paling penting adalah kemampuan spiritual dalam menghadapi krisis hukum, etika, dan moral yang sering ditemui dalam perjalanan melakukan pekerjaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun