Jurnalis dan media harus mengakrabkan diri dengan teknologi media baru dan lingkupnya.
Jurnalis juga harus lebih memanfaatkan sosial media untuk mencari informasi dari masyarakat apalagi tren penggunaan sosial media semakin meningkat.
Jurnalis dan media juga harus membiasakan diri untuk melakukan riset-riset kecil untuk mengetahu kecenderungan masyarakat terhadapat suatu isu.
Media dan jurnalis juga dapat memanfaatkan big data untuk meningkatkan pengumpulan data dan informasi. Hal ini dapat mempermudah dalam menemukan bahkan menganalisis sesuatu yang menarik untuk disajikan.
Jurnalis sebagiknya lebih banyak untuk mengidentifikasi pernyataan pers dan data yang dikirim. Jurnalis harus memiliki sense of criticism. Jurnalis tidak boleh secara gambling mempublikasikan data.
Terakhir, jurnalis dan media perlu juga untuk melakukan kolaborasi untuk berjuang menghadapi keterbatasan kerja di era pandemi.
Daftar Pustaka
Masduki, Prastya, N. M. (2021). Perubahan Pola Kerja Jurnalistik Pasca Covid-19 dan Penurunan Kualitas Berita di Indonesia. Jurnal Ilmu Komunikasi, 19(3), 266-280. https://media.neliti.com/media/publications/463639-none-6a8f1d97.pdf
Muqsith, M. A. (2020). Tantangan Baru Jurnalisme Dalam Pandemi Covid-19. Adalah: Buletin Hukum dan Keadlian, 4(1), 251-258.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H