Otakku ingin unggul melebihi yang lain
Sementara hatiku ingin merendah dan menghindari congkak
Keduanya terasa nyata meski hanya berakar dalam dunia ingin
Baca juga: Angkuh & Munafik!
Menutupi keberadaan, pun sejatiku terinjak
Gelombang pasang ketidasadaranku bahkan membenamkanmu
Sebagai biang keladi atas sakit hatiku
Jiwaku pun terseret ke dalam pusaran benci
Baca juga: Terang Maaf
Menggelapkan seisi samudera cinta di hati
Namun sumber terang nurani tak kan pernah padam
Menuntunku yang tertatih-tatih meniti waktu dan ruang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!