Mohon tunggu...
Levianti
Levianti Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog, Dosen Psikologi Universitas Esa Unggul

Suka diam sejenak, refleksi, menulis, dan ngoepi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cahaya di Balik Gelap

11 Agustus 2024   08:52 Diperbarui: 11 Agustus 2024   08:55 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Otakku ingin unggul melebihi yang lain

Sementara hatiku ingin merendah dan menghindari congkak

Keduanya terasa nyata meski hanya berakar dalam dunia ingin

Baca juga: Angkuh & Munafik!

Menutupi keberadaan, pun sejatiku terinjak

Gelombang pasang ketidasadaranku bahkan membenamkanmu

Sebagai biang keladi atas sakit hatiku

Baca juga: Terang Maaf

Jiwaku pun terseret ke dalam pusaran benci

Menggelapkan seisi samudera cinta di hati

Namun sumber terang nurani tak kan pernah padam

Menuntunku yang tertatih-tatih meniti waktu dan ruang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun