Jadi, setidaknya ada tiga cara untuk ikhlas menerima kenyataan negatif di hadapan, yakni:
1. Â Â Â Â Â Â mengeluarkan pikiran dan perasaan;
2. Â Â Â Â Â Â bercermin/berefleksi; serta
3. Â Â Â Â Â Â berani berhadap-hadapan dengan kenyataan, pun menegaskan kembali kenyataan yang ada secara lugas.
#Omon-Omon3:Â Bagaimana Caranya Mengatasi Rasa Takut?
Seorang penulis tengah asyik menyelesaikan ketikannya ketika tiba-tiba terdengar guntur yang mengejutkan. Anjing peliharaannya pun sampai lari ke kamar. Namun tidak mendekati sang majikan, melainkan menyelusup ke sisi sempit ranjang, menaik-naikkan kakinya berusaha memanjat ranjang, dan kepalanya seperti celingak-celinguk panik kebingungan mencari-cari sendiri tempat perlindungan.
Sang majikan pun kasihan dan berhenti mengetik. Ia memanggil anjingnya, yang langsung datang menghampiri begitu mendengar namanya dipanggil. Ia mengelus-elus punggung anjingnya yang gemetar ketakutan sampai kembali tenang.
Selama menenangkan sang anjing, penulis pun tersenyum-senyum sendiri dalam hati. Sebagai manusia, yang dipelihara oleh Sang Pencipta, ia merasa sangat mirip dengan anjingnya barusan. Ketika menghadapi situasi hidup mengancam, ia panik berupaya sendiri, dan tidak menyadari kehadiran Sang Maha Pencipta yang sesungguhnya ada di dekatnya. Â
Omon-omon, bagaimana caranya anjing dalam cerita di atas berhasil teratasi rasa takutnya?
Pertama, anjing bertindak reaktif melarikan diri dan mencari perlindungan sendiri. Meskipun demikian, ia terbuka mendengarkan suara majikan yang memanggil namanya. Ia pun langsung berlari mendekati majikan dan menerima belaiannya. Â Â
Jadi, setidaknya ada tiga cara untuk mengatasi rasa takut, yakni: