Mohon tunggu...
Ananto Nugroho
Ananto Nugroho Mohon Tunggu... Administrasi - Pemerhati Politik Perburuhan dan Hubungan Internasional

Pemerhati Politik Perburuhan dan Hubungan Internasional

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Selamat Tinggal Hubungan Kerja (Era Baru Hubungan Industrial)

21 Mei 2020   15:29 Diperbarui: 21 Mei 2020   16:02 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto : Kompas

Di samping menyediakan alat kelengkapan sendiri, perkembangan teknologi dan bisnis yang ada akan makin memperkuat tumbuhnya perusahaan -- perusahaan outsourcing. Dalam hal ini, perusahaan outsourcing akan menyediakan berbagai kebutuhan perusahaan lainnya sesuai dengan kompetensinya.

Atas hal ini, maka hubungan kerja yang akan mendominasi adalah hubungan kerja waktu tertentu. Perusahaan tidak akan lagi mempekerjajakan pekerja tetap, namun lebih banyak ke pekerjaan kontrak, bahkan dewasa ini muncul istilah freelancer. Sekalipun sudah ada putusan Mahkamah Konstitusi atas praktek Outsourcing di Indonesia, namun gejala sosial ini akan terus menggerus melampaui hukum yang ada.

Pasca covid-19, diperkirakan bisnis yang akan tutup salah satunya adalah co-working space (properti.kompas.com), hal ini karena masyarakat cenderung untuk menarik diri dari kerumunan untuk menjaga physical distancing.

Hal ini menyebabkan kebutuhan pekerjaan di kantor, yang sebelumnya dipenuhi oleh perusahana co-working space, kini akan digantikan dengan penyediaan kebutuhan kantor di rumah. Oleh karena itu, praktek asset sharing akan makin mewarnai hubungan perburuhan di Indonesia.

3) Usage Based Price

Praktek bisnis yang ditunjukan dengan merebaknya transportasi online menjadi contoh sempurna bagaimana seorang konsumen hanya dibebankan pada apa yang digunakannya. Begitu juga bagi pengemudi transportasi online, dimana pendapatan yang didapat adalah berdasarkan apa yang dikerjakan dan selesai olehnya saja.  Semua terkalkulasi dengan baik di dalam system.

Pekerja kini sudah tidak bisa lagi "gabut" alias gaji buta. Hal ini karena mereka hanya akan dibayar apabila menghasilkan sesuatu, hal ini karena perusahaan juga akan membayarkan apa yang didapat konsumen dari perusahaan. Perusahaan akan mengupayakan efisiensi semaksimal mungkin, termasuk dalam hubungan kerja. Saat ini hubungan kerja sudah mulai akan bergeser pada menjadi kemitraan.

Hal ini terjadi karena hubungan kemitraan dirasakan lebih fair bagi perusahaan. Hubungan kerja akan dibebani dengan berbagai ongkos seperti resiko bisnis, resiko hukum atau ketentuan pemerintah lainnya seperti THR dan Sosial Security.

Pola -- pola hubungan industrial di dalam hubungan kerja yang mempersyaratkan upah, perintah dan pekerjaan akan berubah menjadi pola hubungan kemitraan yang hanya akan membicarakan tentang upah dan pekerjaan. Tidak ada lagi perintah karena perusahaan hanya akan menilai hasil kerja atau kontribusi seseorang.

Era Baru Hubungan Industrial
Covid-19 jelas makin mengakselerasi hubungan industrial di Indonesia. Rasanya pemerintah sudah harus antisipatif atas dorongan yang tidak bisa dibendung ini. Hubungan Kerja akan beralih kepada hubungan kemitraan, perusahaan outsourcing akan semakin marak, hukum perburuhan akan terus ditantang dengan kemudahan berbisnis di Indonesia.

Seperti banyak orang bijak bilang, bukan kekuatan fisik yang menentukan, namun kekuatan adaptasi yang akan menjadikannya seseorang survive. Pilihan bagi Indonesia sekarang ada di tangan pemerintah sebagai pembuat kebijakan, serikat buruh sebagai kelompok kepentingan, dan masyarakat angkat kerja Indonesia saat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun