Sumber:Gambar Republika
Pernakah kendaraan atau mobil anda mengalami problem/masalah setelah di di cuci sendiri atapun di tempat pencucian.Hal ini biasanya terjadi menyebabkan mobil menjadi abnormal,seperti mesin kendaraan anda susah hidup,mesin menjadi pincang.Jika pernah mengalami hal yang sama seperti ini tentunya sangat menyebalkan.Namun anda tak perlu khawatir.
Anda bisa menangani permasalahan ini dengan tanpa perlu membawa mobil anda ke bengkel luar ataupun dealer resmi di dekat sekitaran tempat anda.Berikut ini hal yang perlu diperhatikan untuk mengembalikan kondisi mobil anda seperti semula.
1.Check pada ruang mesin(posisi yng basah terkena air)
Setelah di cuci biasanya air akan masuk ke ruang mesin lewat celah pada kap mobil atau lewat celah kecil lainnya.Jika ruang mesin terkena air,perlu di perhatikan letak/posisi pada ruang mesin yang terkena air tersebut.Hal ini akan menentukan perkiraan atau dugaan awal yang menyebabkan mobil anda abnormal setelah di cuci.
2.Check Socket atau konector
Jika anda melakukan proses pencucian,biasanya sekaligus dengan melakukn salon atau pembersihan di area ruang mesin.Bukan mustahil pada saat pembersihan/salon mobil socket-socket/konector tertarik dan menjadi kendor.
Hal ini menyebabkan sirkuit terbuka dan arus listrik untuk menghubungkan pada masing -masing komponen tidak berfungsi secara optimal.
Yang perlu anda lakukan tinggal meliha secara visual apakah socket-socket masih bagus,terkena air atau tidak dan juga menekan kembali konektor tersebut jika memang kendor/terlepas.
3.Check Coil
Pada jaman sekarang ini,Coil yang terpasang di mobi anda biasanya terpasang satu persatu pada busi.Jika di sekitaran atas letak busi ata Coil anda terlihat basah karena terkena air.
Anda harus check juga Coil tersebut dengan cara melakukan melepas/membongkar Coil yang terpasang di mobil anda.Lepas semua Coil dan check apakah benar benar basah terkena air
.Jika benar,yang di lakukan hanyalah mengeringkan Coil tersebut dengan cara menyemprotkan udara pada Coil yang basah karena terkena air tersebut.Dan pastikan bahwa Coil tersebut sudah benar benar kering sebelum memasangnya kembali ke posisi semula pada mesin.
4.Check MAF Sensor
MAF ini posisinya terletak diantara saluran udara.Jika komponen ini terkena air maka pembacaan data yang dikirimkan ke ECM/ECU akan ngawur dan menyebaban mobil anda susah hidup secara idle.
Maka  anda perlu melepas dan mengeringkan sensor ini dengan cara.Cukup dengan menyemprotkan udara dengan tekanan rendah atau kecil,dan bisa juga hanya dengan ditiup.
Hal ini bertujuan supaya tidak merusak MAF sensor ini yang sangat riskan dan perlakuan yang khusus.MAF sensor akan rusak jika terkena /di semprot udara berkekuatan tinggi.
Jika semua beberapa poin diatas sudah anda lakukan.Kemungkinan besar mobil/kendaraan anda akan kembali seperti semula.Jika tidak anda perlu membawa ke bengkel luar ataupun resmi untuk mengatasi problem tersebut.
Namun setidaknya anda tau perlakuan /solusi apa yang anda lakukan sebelum membawanya ke bengkel.
Semoga bisa membantu dan bermanfaat.Dan sekian terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H