Kurangnya aktivitas juga dapat menyebabkan kegemukkan,karena sering terlihat anak-anak yang kurang aktif atau pun orang dewasa yang kurang melakukan kegiatan di sela-sela waktu seggangnya.
Mengapa dapat terjadi?, karena dengan kurangnya aktivitas yang dilakukan membuat energi yang masuk ke dalam tubuh melebihi energi yang dikeluarkannya melalui gerak.
Pola makan yang kurang baik (sering mengkonsumsi junk food)
Junk food (makanan yang banyak mengandung kalori yang tinggi namun kandungan gizinya yang sedikit). Junk food juga mengandung banyak lemak jenuh sehingga dapat dikatakan makanan dengan kualitas gizinya yang rendah atau juga makanan sampah.
Oleh sebab itu, junk food dapat mengakibatkan kegemukkan karena banyak mengandung lemak jenuh, bagi orang-orang yang yang suka makanan junk food sebaiknya dihindari atau kurangi konsumsi yang berlebihan.
Faktor psikososial
Dilansir dari buku kesehatan anak, dr, Anies yang juga dapat mengakibatkan kegemukan pada anak-anak.
Faktor psikososial ini adalah salah satu yang sering dilakukan oleh para orang tua terhadap anaknya yaitu, orang tua yang terlalu ambisi memberikan asupan makanan yang berlebihan pada anaknya tanpa adanya ajukan atau resep dokter yang dapat berakibatkan kelebihan gizi.
Beberapa sebab yang tertera diatas adalah sebagian besar faktor dari kegemukan. Tidak hanya itu, kegemukan  pada anak-anak disebabkan oleh bertambahnya sel-sel lemak, sedangkan kegemukan pada orang dewasa disebabkan karena makin membesarnya sel-sel lemak.
Berbagai akibat negatif dari kegemukan telah banyak kita ketahui,kegemukkan tidak memandang dari segi manapun,sehingga jelas bahwa gemuk bukan selalu berarti sehat. Oleh karena itu,perlu kita ketahui untuk menjaga tubuh yang ideal itu harus bagaimana, salah satu cara nya adalah dengan hidup sehat.
Hidup sehat adalah hal utama yang harus dilakukan oleh setiap orang agar terhindar dari berbagai penyakit,mulai dari kebersihan diri, hingga pola makan yang teratur, tidak sembarangan makanan yang harus dimakan.