Berdasarkan pengalaman tim Marketing PT BIJB di Car Free Day Dago, Bandung, ada beberapa warga yang mengungkapkan pilihannya untuk tidak terbang dari KJT dan lebih memilih ke CGK atau HLP.Â
Alasannya macam-macam, ada yang mengaku tidak tahu mengenai transportasi ke KJT, ada yang menyinggung pilihan jadwal penerbangan lebih banyak di CGK ataupun HLP, dan ada pula yang berpendapat bahwa Bandara Kertajati berlokasi di antah berantah dan terbayangkan sangat jauh.
Sekalipun pendapat para warga tersebut mewakili sebagian dari warga Bandung yang barangkali berpendapat sama, ternyata fakta internal Bandara Kertajati berbicara bahwa warga Bandung tidak serta merta meninggalkan Bandara Kertajati begitu saja.Â
HYal ini dibuktikan dengan data layanan antarmoda Bandara Kertajati yang menunjukkan bahwa pengguna layanan shuttle dengan rute Bandara Kertajati---Bandung per Agustus 2019 masih menduduki peringkat ke-1 dibandingkan rute menuju 7 kota lainnya di Jawa Barat, yakni sebesar 5.016 penumpang dari total 7.644 pengguna layanan shuttle.Â
Sementara, data pengguna layanan DAMRI gratis dengan rute Bandara Kertajati---Bandung mengungguli rute-rute lainnya, yakni di angka 15.606 penumpang.Â
Angka tersebut menjadikan rute DAMRI gratis Bandara Kertajati---Bandung menduduki peringkat pertama dibandingkan rute ke Cirebon, Cimahi, Indramayu, Tegal, Karawang, dan Kuningan, dari total seluruh pengguna layanan DAMRI gratis sebanyak 18.157 orang. (1)
Meskipun data internal tersebut memiliki margin of error yang cukup tinggi, namun setidaknya angka tersebut sudah mewakili aktivitas transportasi udara warga Bandung dari dan ke Bandara Kertajati yang lebih tinggi dibandingkan warga kota dan kabupaten lainnya di Jawa Barat.Â
Lantas, pasar mana sajakah yang dibidik oleh Bandara Kertajati pada awal perencanaannya? Apakah sesuai dengan realita di lapangan hingga saat ini?Â
Jawabannya akan saya bahas di tulisan saya selanjutnya, Siapa Pasar Penumpang Bandara Kertajati yang Sesungguhnya? (Bagian 2) yang akan tayang di pekan depan. Terima kasih sudah setia membaca :)
Sitasi:
(1) Data Internal Layanan Antarmoda Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati, Agustus 2019