tidak hanya bersifat teoretis, namun juga praktik, sehingga dapat ditetapkan dalam berbagai
aspek kehidupan.
 1. Pembentukan kesadaran ilahi (Muraqabah) : Nah Muraqabah adalah kesadaran bahwa
setiap perbuatan manusia selalu dalam pengawasan Allah SWT. Dengan kesadaran tersebut
maka individu akan lebih berhati-hati dalam tindakan dan selalu berusaha menjauhi tindakan
yang sesuai dengan nilai-nilai agama.
 2. Penyucian Hati (Tazkiyah an-Nafs) : krisis moral seringkali berakar pada hati yang
dipenuhi sifat-sifat buruk, seperti rasa iri hati, kesombongan, dan keserakahan. Tasawuf
mengajarkan cara membersihkan hati melalui, dzikir, ibadah, dan introspeksi diri, sehingga
individu dapat mengembangkan sifat-sifat mulia seperti kesabaran, syukur, dan keikhlasan.
 3. Cinta dan kepedulian sosial (Mahabbah) : Tasawuf menekankan pentingnya cinta