Mohon tunggu...
Nisa Khoiriyah
Nisa Khoiriyah Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Mulailah tanpa kata nanti.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Tolak Angin Wujud Kasih Sayang Ibu

5 Agustus 2018   13:27 Diperbarui: 5 Agustus 2018   13:46 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

"Hati - hati ya Nak. Jangan lupa minum Tolak Angin mu!" 

Selama perjalanaan, aku merasa mual dan pusing itu karena kondisi perut yang kosong. Dengan segera, aku mengambil satu sachet Tolak Angin untuk membantu menghilangkan rasa sakit. Setelah mengkonsumsi Tolak Angin, aku merasa lebih baik. Benar apa kata ibu, TolakAnginBerkhasiatLebih. Tidak hanya menghilangkan masuk angin, Tolak Angin juga mampu menghilangkan rasa lelah dan menjaga tubuh tetap sehat. 

Hal ini telah dibuktikan melalui uji khasiat yang dilakukan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang. Perpaduan antara daun mint, daun cengkeh, madu, jahe dan adas  dapat meningkatkan Limfosit T (yang berhubungan dengan sistem imun) asalkan tidak dikonsumsi secara berlebihan. Jadi, kita tidak perlu khawatir, karena Tolak Angin telah terstandar oleh BPOM RI. Obat racikan hasil kepiawaian Ibu Rachmat

Sulistyo yang telah dirintis sejak tahun 1930 tersedia dalam beberapa jenis seperti Tolak Angin, Tolak Angin Anak, Tolak Angin Flu, Tolak Angin Care, Permen Tolak Angin yang dapat menemani keseharian kita. 

Sampai saat ini, aku selalu menkonsumsi Tolak Angin setiap saat. Disaat lembur karena tugas menumpuk, se-sachet Tolak Angin menemani malamku. Biasanya, obat herbal tersebut kusajikan dengan air panas dan sedikit madu. Hasilnya, saat pagi hari stamina tetap terjaga dan nafasku menjadi lebih segar. Saat berpergian, aku membawa Tolak Angin sebagai penghilang penat dan mual serta Tolak Angin care untuk meredakan pusing. 

Sekarang sudah dua tahun aku menjalani rutinitas tanpa kehadiran orang tua, kekhawatiran ibu hanya bualan semata. Berkat Tolak Angin, penyakit yang kuderita sudah tidak kambuh lagi. Jadi, bagiku Tolak Angin adalah wujud dari kepedulian dan kasih sayang ibuku (yang menuntutku untuk selalu sehat dan tidak sakit-sakitan). Terimakasih Tolak Angin, kehadiranmu membantuku untuk menjaga kepercayaan ibuku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun