Mohon tunggu...
Amrudly
Amrudly Mohon Tunggu... -

hai saya orangnya gk jelas hidupnya. mencoba kemana saja. yang penting happy. kalau bisa ... kunjungi blog saya ya... amrudly.com gamgadget.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Perjuangan Seorang Ayah Demi Anaknya

30 Oktober 2016   11:41 Diperbarui: 30 Oktober 2016   11:50 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“Bukan seperti itu Andri.”

“Jadi apa maksudnya ma? Papa selama ini sayang gitu kepada Andri? Kalau papa sayang kepada Andri seharusnya papa sering melihat Andri. Bukan menelantarkan Andri!” kata Andri lalu pergi meninggalkan rumah. Budi mendengar pembicaraan itu. Sekilas dia memang sakit hati. Tapi dengan cepat dia menenangkan hatinya.

***

Ketika Andri berumur 30 tahun, Budi sudah tua. Dia sudah tidak sanggup bekerja lagi. Dia kini terbaring lemah. Istrinya menjaga Budi.

“Hehe bagaimana dengan keadaan Andri?” tanya Budi kepada istrinya.

“Pa, Andri sekarang sudah sukses. Dia kini mempunyai rumah yang mewah dan punya mobil pa. walaupun mobilnya jadi pajangan juga.”

“Haha ternyata Andri telah berhasil ya. Oh ya, bagaimana dengan istrinya?”

“Istrinya baik sekali pa. Sifatnya mirip sekali dengan mama loh.”

“Syukurlah. Sekarang aku bisa tenang. Biarkan Andri tidak mencintai papanya. Yang penting aku berhasil menyekolahkannya dan menjadi anak pandai,” kata Budi sambil menutup mata.

Sumber : bacacerpen.net

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun