Mohon tunggu...
Suparmin
Suparmin Mohon Tunggu... Guru - Seorang Pendidik Tingkat SMA di Kabupaten Gowa, Sulsel

Tebarkanlah kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Google Sites, Media Pembelajaran Abad-21

25 September 2022   08:15 Diperbarui: 25 September 2022   08:16 779
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar saat berbagi praktik baik di MGMP bahasa Indonesia Kab. Gowa

Guru mapel lain

Sesuatu yang bermanfaat pasti banyak dicerita dan dibagikan. Inilah yang terjadi pada Google sites yang saya rancang. Setelah digunakan secara masif dan dirasakan manfaatnya, ternyata peserta didik berbicara ke orang tuanya, pendidik pengampuh mapel bahasa Indonesia bercerita kepada rekan di sekolah dan MGMP mereka. Bahkan ada yang berdiskusi dengan kepala sekolah dan wakasek kurikulum.

Dampaknya?

Saya diundang untuk berbagi praktik baik dalam memanfaatkan akun belajar id, khususnya Google sites di komunitas MGMP mapel lain, di sekolah-sekolah, bahkan diskusi pribadi kepada pendidik melalui WA atau media sosial lain.

Berikut dokumentasi berbagi praktik baik praktik baik kepada rekan sesamapendidik.

Gambar saat berbagi praktik baik di MGMP bahasa Indonesia Kab. Gowa
Gambar saat berbagi praktik baik di MGMP bahasa Indonesia Kab. Gowa

                                                             

Gambar saat berbagi pemanfaatan Google sites di sekolah lain
Gambar saat berbagi pemanfaatan Google sites di sekolah lain

                                                              

Refleksi

Pendidik yang  berhak mengajar adalah pendidik yang terus belajar. Teks ini agak keras, tetapi selalu saya ucapkan ketika berbagi. Tujuannya adalah bagaimana pendidik kita memiliki konsistensi diri untuk terus belajar. sesering apapun kita mengikuti webinar, pelatihan, diklat, dan apapun namanya, jika pendidik tidak mengambil semua itu sebagai ruang belajar dan terus konsisten untuk belajar, maka perubahan pendidikan yang dirancang Kemendikbutristek akan kembali mandek di akar rumput. Pendidik adalah ujung tombak perubahan pendidikan karena mereka berada di ruang-ruang kelas bersama peserta didiknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun