Â
5.
Kini kau telah sadar
kedua jariku hanyalah penyesalan
sela-sela …mu hanyalah sia
di surau ciptaan petani ringkih
yang membacok padi
dengan tangan peluhnya sendiri
Â
6.
Lalu kita mau apa sekarang?—
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!