empat tahun Romlah dan Udin berpacaran
empat tahun itu pula 32 pantai dikunjungi, 16 gunung didaki, 21 kolam direnangi, 30 bukit hijau disinggahi
tak terhitung pula berapa kali makan bersuap-suapan, solat berjamaah, tidur bersama diatas ranjang merah bergambar lambang setan merah
hubungan cinta yang terkadang menyenangkan Tuhan, sering kali menggembirakan setan
selepas masa pendidikannya , Si Romlah segera diterima di kantor negara
jabatannya mapan, penghasilannya lumayan
kawannya banyak, cantik-cantik dan tampan-tampan
Saban hari bercanda ria dan berbahadia dengan kawan sekantornya
Sementara itu Si udin perpisah jarak dengan kekasihnya di pulau seberang
nasibnya yang beruntung membuatnya diterima kerja 5 tahun pasca lulus pendidikan
Tuhan menyayanginya dengan memberi gaji separo gajinya romlah
Udin berkesempatan untuk hidup susah
Di tahun ketujuh hubungan mereka, kunjungan  tempat wisata mereka berdua tidak bertambah
tahun keempat adalah terakhir mereka jalan bergembira bersama
tahun kelima dan keenam percekcokan telepon jadi sajian hangat berdua
hidangan tiap hari pelengkap sarapan dan makan malam
Romlah yang cantik jadi primadona kantornya
Jamprang, kawannya yang tampan dan mapan adalah pasangan pas buat dirinya
akhir pekan mereka nonton 'Ada apa dengan cinta'
Tangan romlah digenggam erat dan hangat dari awal film hingga berakhirnya
kepala Romlah mengikuti naluri wanitanya bersender pada bahu bidang Sang Jagoan barunya
pasangan yang cocok "Rangga dan Cinta", meski harus menghancurkan hati tunangannya
Malam itu Udin menangis tersedu-sedu
entah dimana menghilang jiwa lelakinyaÂ
isaknya terengah-engah, ingus dan liurnya mengalir seperti angjing nelangsa yang ditendang tuannya
matanya merah sembab hampir berdarah-darah
telpon singkat dari si romlah : 'KITA SUDAH TIDAK COCOK LAGI"
Kata-kata singkat yang bermakna "aku nggak butuh kamu"
apalah daya si udin yang hanya sales kelas bawah
penjaja obat produksi tempatnya bekerja
di zaman gendeng ini duit menjadi panglima utama
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H