Mohon tunggu...
amirmahmuda
amirmahmuda Mohon Tunggu... Administrasi - Writing on the wall

Fall in love with badminton. ig: aamirmahmuda

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Asa Pemain Indonesia di HSBC BWF World Tour Finals 2021

30 November 2021   06:00 Diperbarui: 30 November 2021   06:01 1788
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada 2 turnamen terakhir, Greysia / Apriani memiliki kurva yang menanjak. Di Indonesia Master 2021, Greysia / Apriani hanya mampu sampai di babak quarterfinal setelah dikandaskan oleh pasangan Thailand, Puttita / Sapsiree dengan pertandingan sengit tiga game 21-18; 13-21; 19--21. Di Indonesia Open 2021, Greysia / Apriani mampu menembus final dan belum mampu menjadi juara setelah dikalahkan oleh Chiharu Shida / Nami Matsuyama asal Jepang dalam pertandingan alot 2 game 19-21; 19-21.

Peluang Greysia / Apriani cukup sulit untuk menjadi juara karena masih akan bertemu dengan Chiharu Shida / Nami Matsuyama yang sedang dalam masa peak performance. Greysia / Apriani harus berusaha lebih keras dan membenahi kesalahan dan mempelajari kekalahan dari Chiharu / Nami. 

Di sektor ganda campuran, Indonesia hampir tidak meloloskan wakilnya karena Praveen Jordan / Melati Daeva hanya mampu berada diurutan ke-9 dengan 29710 poin. Untungnya, Niclas Nohr / Amalie Megelund asal Denmark yang berada di posisi ke-8 tidak mengikuti serangkaian turnamen Indonesia Open di bali, sehingga otomatis posisinya tergeser oleh Praveen / Melati.

Jika kita melihat catatan permainan, Praveen / Melati belum menunjukan hasil yang stabil. Raihan tertinggi Praveen / Melati adalah menjadi Runner Up Hylo Open 2021 setelah kalah dari unggulan 1 asal Thailand, Dechapol / Sapsiree dengan 2 game 20-22; 14-21. Di Indonesia Open, Praveen / Melati harus tersingkir dibabak-babak awal dari pemain non unggulan. 

Jika pola permainan Praveen / Melati masih sama seperti di Indonesia Open, sangat kecil kemungkinan untuk menjadi juara. Apalagi akan berhadapan dengan Unstoppable Winner dari Thailand, Dechapol / Sapsiree. Untuk partai ini mungkin belum bisa berharap banyak karena dilapangan terlihat Praveen / Melati terlihat seperti kurang berkomunikasi dan saling diam. Tapi, hanya bisa berdoa dan memberi semangat agar dapat melalui pertandingan dengan usaha yang terbaik.

Tabel pemain di tiga sektor. Dokumentasi Pribadi
Tabel pemain di tiga sektor. Dokumentasi Pribadi

Salam Olahraga,

salam kompal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun