Mohon tunggu...
Amir Mahmud
Amir Mahmud Mohon Tunggu... Administrasi - Hitam manis

Menulis melatih emajinasi

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Kedewasaan Marc Marquez pada Balapan Motogp Brno Cheska

7 Agustus 2018   03:13 Diperbarui: 7 Agustus 2018   03:43 596
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Marc Marquez (sumber detik.com)

Strategi Bijak 

Setelah balapan pada konferensi Pers Marquez mengatakan "saya tidak ditempat mengadakan pertarungan, saya melihat bahwa Valentino Rossi di belakang" Target akhir pekan ini adalah untuk memiliki banyak keuntungan dari (Rossi). Kami sebelumnya berjarak 46 poin, sekarang kami berjarak 49 poin (saya) lebih unggul"(sumber.kompas.com)

Selain itu Marquez mengakui bahwa pada balapan kali ini mencari posisi aman "hari ini saya tidak memiliki perasaan yang bagus, saya melihat bahwa sangat mudah terjatuh dan saya pikir lebih baik mengamankan poin di klasemen. Sirkuit di Autodromo Brno saya telah melakukan banyak upaya sehingga berada di podium adalah sesuatu yang bagus".

Mendengar komentar diatas ini sepertinya bukan Marquez yang biasanya, dan ini pernah dikatakan oleh Jorge Lorenzo sebelumnya bahwa kelemahan Marquez adalah dirinya sendiri yaitu ambisi yang selalu ingin didepan dari lainnya. Sehingga tampil ngotot dan habis-habisan tanpa memperhatikan resiko terjatuh dan sebagainya.

Mungkin ini merupakan pelajaran atau hikmah pada musim 2015. Pada tahun 2015 Jorge Lorenzo yang tampil sebagai juara dunia. Sementara Marquez kehilangan peluang untuk bertarung memperebutkan juara dunia karena banyak kehilangan poin karena terjatuh, sehingga tahun itu diperebutkan Rossi dan Lorenzo selanjutnya Lorenzo tampil sebagai pemenangnya.

Jorge Lorenzo Juara Motogp 2015 (sumber.kompas.com)
Jorge Lorenzo Juara Motogp 2015 (sumber.kompas.com)
Melihat strategi dan kedewasan Marquez, maka tidak diragukan lagi bahwa Marquez terdepan yang memiliki peluang sebagai Juara Dunia Motogp 2018.

Dari segi tontonan mungkin Musim 2018 ini kurang menarik lagi, dengan jumlah poin yang terpaut jauh (49 poin) dan Marquez yang tidak ngotot menang hanya mengamankan posisi, dari 19 seri motogp tahun 2018 tersisa 9 seri lagi dimulai pekan depan di sirkuit Red Bull Ring Austria tanggal 12 Agustus 2018.

Memang Marquez belum memastikan Juara Dunia 2018, akankah pada seri-seri berikutnya dapat memangkas jarak poin Rossi vs Marquez atau Duo Ducati sedikit demi sedikit mendekati dan memangkad jarak poin, kita tunggu saja pertarungan berikutnya.

Amir Mahmud

Simeulue-Aceh

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun